Pelaku Pembunuhan Bidan Batulicin Belum Terungkap - BIDIK KALSEL

  • Membidik ke Segala Arah

    ©Bidik Kalsel

    Website Ini Telah Dilihat 13,17 Juta Kali

    Kamis, 05 Februari 2015

    Pelaku Pembunuhan Bidan Batulicin Belum Terungkap



    Bidik Kalsel -
    Tidak seperti kasus pembunuhan yang terjadi di Desa Sekapuk Satui, yang tidak memerlukan waktu lama mengungkapnya, kasus pembunuhan seorang bidan di Desa Batulicin hingga kini belum ada titik kejelasannya.

    "Sementara ini belum ada titik terang, masih kita usut dan selidiki serta mengumpulkan keterangan lainnya"

    Demikian disuarakan oleh Kasat Reskrim Polres Tanah Bumbu, AKP Ade Papa Rihi Sik saat dikonfirmasi terkait proses pembunuhan yang menimpa karyawan kontrak RS H.Andi Abdurrahman Noor Sepunggur, Rusdalifah (24 thn), oleh kru media ditempat kerjanya, Kamis (05/02/15).

    Menurut Kasat Reskrim, kasus pembunuhan yang terjadi pada Kamis (01/01/15) didalam Ruko di Jalan Raya Batulicin Simpang Empat tersebut, meskipun sudah bekerjasama dengan pihak keluarga korban terkait pengumpulan keterangan dari anggota keluarga, teman dekat dan tetangga korban, namun hingga kini belum ada titik terang pelaku tersangka pembunuhan.

    "Kami sudah memanggil dan meminta keterangan dari para keluarga, tetangga dan teman dekat korban, namun belum juga menemui titik terang," ucapnya.

    Ditambahkannya, sudah ada sebanyak 7 orang yang dimintai keterangan dan terduga sebagai pelaku, namun dari hasil proses pemeriksaan, kesemuanya tak terbukti dan terbantahkan dengan alibi yang kuat.

    Masih menurut Kasat Reskrim, selain terlambatnya melapor, tempat kejadian perkara juga sudah terkontaminasi dan berubah, hingga saat jajaran Polres Tanbu melakukan identifikasi TKP sedikit kesulitan.

    "Yang jelas, kita akan lakukan upaya maksimal untuk mengungkap kasus ini, namun yang pasti pelaku akan kita kenakan pasal 338 tentang pembunuhan, dan pasal yang dikenakan bisa meningkat tergantung dari hasil penyidikannya nanti," pungkasnya.(M12)

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.

    Beranda