Bidik Kalsel -
Memasuki Tahun 2015 Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Tanah Bumbu terus melakukan patroli keliling disetiap tempat yang berpotensi terjadinya praktek PKL liar.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Satpol PP Tanah Bumbu, Drs. Herlambang MIP saat ditemui di ruang kerjanya di Gedung Perkantoran Bupati Tanah Bumbu, Jalan Dharma Praja Gunung Tinggi baru baru ini.
Ia menjelaskan, patroli ini dimaksudkan untuk menciptakan ketentraman dan ketertiban masyarakat, karena melalui patroli rutin tersebut, kiranya PKL lebih terkontrol, serta ingin mengetahui sejauh mana dampak positif yang terlihat bagi PKL.
Ia terus mengharapkan, para PKL dapat menta'ati aturan yang sudah di buat saat melakukan aktivitas perdagangan, terutama aturan yang sesuai dengan garis sepadan jalan, yaitu sekitar 5 meter dari bahu jalan.
"Dengan memenuhi aturan ini, pengguna jalan yang menggunakan trotoar tidak terganggu, sementara trotoar diperuntukkan buat pejalan kaki bukan dijadikan tempat berjualan," ungkapnya.
Ia menekankan, patroli akan di lakukan 3 kali dalam sehari secara keliling, baik pagi, sore maupun malam hari. Kemudian Satpol PP akan menurunkan 4 atau 6 orang petugas yang turun kelapangan.
Sementara itu kegiatan Satpol PP yang notabene ujung tombak dalam penegakan Perda, tidak hanya urusan PKL dan Gepeng, lebih dari itu penertiban tempat hiburan yang mengganggu ketenangan warga akan menjadi perhatian Satpol PP setempat.
"Kita mengharapkan Bumi Bersujud selain tertib dalam perdagangan yang tak sesuai aturan, sekaligus mengawasi tempat hiburan yang mengganggu ketentraman warga disekitarnya," pungkasnya.(MN/hum)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.