Tanah Bumbu –
Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu (Pemkab Tanbu) menerima kedatangan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bungo Propinsi Jambi dalam rangka kunjungan kerja Pengayaan Materi dan Pembelajaran Tentang Penataan dan Pengelolaan Kegiatan Usaha Pertambangan, Kamis (26/3) di Batulicin.
Kedatangan rombongan DPRD Komisi III Kabupaten Bungo tersebut diterima Asisten I Bidang Pemerintahan Setda Tanbu, H.M. Id'jrai dan para pejabat dilingkungan Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu.
Ketua Rombongan Komisi III DPRD Kabupaten Bungo, H. Martunis mengatakan, maksud dan tujuan dari kunjungan kerja yaitu ingin mengetahui tentang Pengelolaan Kegiatan Usaha Pertambangan yang ada di Tanah Bumbu, seperti dana bagi hasil sektor pertambangan, pengelolaan reklamasi, peraturan daerah, hingga pada sangsi bagi pelaku usaha yang melanggar peraturan dan tidak memenuhi tanggungjawabnya dibidang pertambangan.
Menurut Martunis, Kabupaten Bungo dan Kabupaten Tanah Bumbu memiliki kesamaan potensi daerah yang dimiliki seperti Potensi Sektor Pertanian, Potensi Sektor Perkebunan Kelapa Sawit dan Potensi Sektor Pertambangan Batubara dan Bijih Besi.
Melihat kesamaan potensi potensi daerah tersebut, maka Kabupaten Tanah Bumbu menjadi tujuan kunjungan kerja komisi III untuk lebih mengetahui dengan jelas bagaimana pengelolaan sektor pertambangan di Kabupaten yang bermotto Bumi Bersujud tersebut.
Asisten I Bidang Pemerintahan Setda Tanbu, H.M. Id'jrai mengatakan, Kabupaten Tanah Bumbu merupakan daerah pemekaran di Propinsi Kalimantan Selatan, dan pada Tanggal 8 April 2015 akan datang berusia 12 Tahun.
Adapun APBD Tanah Bumbu sebesar Rp 1,5 Triliun, yang salah satu penyumbang PAD nya terbesar yaitu di sektor pertambangan.
Kabupaten Tanah Bumbu dibawah kepemimpinan Bupati Mardani H Maming, yang sudah berjalan sekitar 4,5 tahun tengah focus pada peningkatan kesejahteraan masyarakat, yang salah satunya yaitu melalui pembangunan infrastruktur jalan, pendidikan gratis, kesehatan gratis, dan program peningkatan perekonomian masyarakat lainnya disektor perkebunan, pertanian, perikanan dan lainnya.
Terkait kunjungan kerja Komisi III DPRD Kabupaten Bungo, Asisten I Bidang Pemerintahan Tanbu mengatakan terimakasih yang sedalam-dalamnya atas kunjungan kerja ke Bumi Bersujud. Melalui kunjungan kerja diharapkan kedua Kabupaten dapat saling bertukar informasi dan bertambahnya wawasan dikedua belah pihak.
Selain itu pula, dengan kunjungan kerja seperti ini diharapkan dapat menjalin tali silaturahmi dan memberikan dampak positif bagi kedua belah pihak.
Sementara itu, terkait pengelolaan sektor pertambangan di Tanbu, maka Pemerintah Daerah melalui Bagian Hukum telah membuat peraturan daerah tentang Pertambangan Umum seperti ekspor, perda retribusi, hingga pada perda pengelolaan pasca tambang atau reklamasi.
Dalam hal pengelolaan reklamasi, maka diarahkan pada hal-hal yang bernilai ekonomis bagi warga seperti reklamasi dengan menanam pohon karet, sawit, atau pohon jarak.
Adapun rombongan kerja Komisi III DPRD Kabupaten Bungo terdiri dari 13 orang. Sedangkan SKPD Tanbu yang berhadir pada kunjungan kerja tersebut yaitu Dinas Pertambangan dan Energi, Dinas Pendapatan Daerah, Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika, Badan Lingkungan Hidup Daerah, dan Bagian Hukum Setda Tanbu.(MN/hum)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.