Bidik Kalsel -
Akibar mampetnya drainase dan pendangkalan sungai, Jalan Raya dalam Kota di Kotabaru tergenang banjir, Senin (08/06/15).
Meski hanya sekitar 2 jam hujan turun mengguyur Kabupaten Kotabaru, namun Jalan Jambrut dan Jalan Yakut Desa Dirgahayu kebanjiran.
Menurut warga, banjir dikedua jalan itu disebabkan tak berfungsinya drainase dan pendangkalan sungai akibat menumpuknya sampah .
Tuntung, warga setempat mengatakan, drainase yang tidak berfungsi itu harus diperbaiki dan bangunan yang tidak tertata harus ditertibkan.
"Harusnya Dinas terkait peduli terhadap drainase dan sungai yang dangkal itu, paling tidak setiap saat dibersihkan dan dikeruk agar air hujan lancar mengalir ke laut. Ini PR nya Pemda setempat," ujarnya.
Husaini, pengguna jalan yang kebetulan melintas dilokasi banjir mengatakan, baru 1 jam lebih hujan, Jalan Jambrut ini sudah tergenang.
"Secara pribadi, saya sangat terganggu untuk beraktivitas. Mestinya Pemerintah setempat melihat dan memahami apa yang diperlukan masyarakat di sekitarnya," ungkapnya.
Lain lagi yang dikatakan Hairudin, warga lainnya menyebut, menurutnya penyebab banjir itu karena tidak ada Kanal. Mestinya dibuatkan Kanal dari muka Jalan M.Alwi sampai kelaut, agar air hujan cepat mengalir ke laut.
Saat awak media ini ingin mengkonfirmasi ke Kepala Dinas Cipta Karya Permukiman dan Perumahan Kotabaru, sayangnya tak berada ditempat, namun seorang PNS yang tidak mau disebut namanya mengatakan, drainase setiap hari selalu dibersihan, tapi tidak efektif karena banyaknya sampah kayu yang menumpuk.
"Drainase selalu kami bersihkan, hanya saja mungkin karena dengan cara manual dan banyaknya sampah kayu yang menumpuk hingga membuat air tetap meluap," ucapnya.
Dia berharap Dinas terkait mau membeli alat berat, agar tanah dan sampah bisa dikeruk, diangkat dan diangkut ketempat lain.(Hasan)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.