Kecil Kemungkinan Virus Mers Masuk Kotabaru - BIDIK KALSEL

  • Membidik ke Segala Arah

    ©Bidik Kalsel

    Website Ini Telah Dilihat 13,17 Juta Kali

    Kamis, 11 Juni 2015

    Kecil Kemungkinan Virus Mers Masuk Kotabaru



    Bidik Kalsel -
    "Di wilayah Kabupaten Kotabaru, sangat kecil kemungkinan adanya penularan Virus Mers CoV (asal Korea Selatan) dan sebagainya".

    Hal itu dikatakan oleh Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Banjarmasin Kalimantan Selatan, Sabilal Rasyad ketika berkunjung ke Stand Expo Saijaan, beberapa hari lalu.

    ''Orang asing masuk ke Kotabaru hanya lewat jalur laut, karena tidak ada Bandara Internasional disini. Mereka pun tidak merapat ke Kotabaru," katanya Sabilal.

    Informasi yang terpampang di Stand Pameran Kantor Kesehatan Pelabuhan Wilayah Kotabaru menjelaskan, Mers CoV (Middke Easr Respiratory Syndrome Corona Virus) adalah Virus baru yang menyebabkan penyakit sistem pernafasan dan dapat menimbulkan kematian.
    Sedangkan penularannya melalui kontak langsung dengan penderita MERS-COV melalui batuk dan bersin.

    Virus ini dapat dicegah dengan cara mencuci tangan pakai sabun, tutup hidung dan mulut bila batuk, gunakan masker bila bepergian. Dan bila sakit gejala batuk, demam, sesak nafas segera ke Dokter.
    Adanya isue mendunia virus dari Korsel yang mematikan itu, diakui Sabilal. Memang sekarang ada kejadian luar biasa diluar negeri (Korsel). Setiap ada kejadian mendunia, akan dideklarasikan (diumumkan) oleh WHO Badan Kesehatan Dunia yang menyatakan bahwa, apakah itu merupakan Public Emergency of Intenasional Concent atau kejadian yang meresahkan dunia.

    "Karena kejadian ini bisa menular antar dunia, maka itu kami dari Kantor Kesehatan Pelabuhan mengantisifasi, menganalisa terhadap kapal yang datang dari luar negeri," kata Sabilal.

    Petugas yang melaksanakan pemeriksaan di atas kapal selalu menggunakan alat pelindung, sehingga kita menjaga daerah jangan sampai ada kasus yang masuk di wilayah kita.
    Antisipasi juga sudah dilakukan dengan berkoordinasi lintas sektor, dengan instansi terkait dan menginformasikan detail kepada petugas agar selalu siap siaga menghadapi kemungkiinan Virus itu bisa masuk.

    "Dengan Protap yang sudah diterapkan dari Kementerian Kesehatan, Insya Allah tidak masuk ke wilayah kita," ujar Sabilal.

    Dilanjutkan Sabilal, untuk Kotabaru memang ada kapal lalu lintas Internasional ; Kargo, Batubara, memang jumlahnya kecil tapi ada beberapa Kapal Asing. Kalaupun ada kedatangan Kapal Asing, kami selalu waspada dan menerapkan prinsip ke karantinaan di atas kapal.

    Dijelaskan Sabilal, kapal luar selalu berlabuh dibeberapa Mil Laut (Bui)luar, jadi petugas kita yang datang memeriksa diatas kapal. Kapal luar selalu dalam keadaan karantina.

    "Tandanya dinaikan Bendera Kuning, sesudah diperiksa kita keluarkan ijin karantina. Begitu ijin keluar, baru kapal boleh merapat dan muat. Setelah itu, bendera kuning kita turunkan," pungkasnya. (Red)

    Powered by Telkomsel BlackBerry®









    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.

    Beranda