Tanbu Siaga DBD

Tanah Bumbu -
Memasuki Minggu ke 4 Bulan Januari 2016, kasus DBD di Kabupaten Tanah Bumbu mulai meningkat. Hingga saat ini, tercatat di Dinas Kesehatan Tanah Bumbu sudah ada sekitar 78 kasus, dengan 1 orang meninggal dunia.

Kepala Dinas Kesehatan Tanah Bumbu, H. Damrah melalui Kabid PMK, H. Rahmatullah menyebut, dari jumlah pasien yang diindikasi menderita DBD, hanya sekitar 59 kasus yang sudah masuk uji laboratorium.

"Hingga hari ini, ada sebanyak 78 kasus. Satu orang meninggal di Desa Sari Mulia Mantewe, namun cuma 59 kasus saja yang sudah diuji dilaboratorium," jelasnya, Senin (25/01/16).

Menurutnya, sebenarnya banyak kasus yang masuk, namun sisanya cuma memang mengarah kearah DBD, dan belum dianggap positif mengarah pada kasus DBD.

Sebelumnya pada Minggu ketiga, data yang tercatat hanya sebanyak 60 kasus, yakni di Kecamatan Mantewe 16 orang, Satui 1 orang, Simpang Empat 16 orang, Batulicin 5 orang, 9 orang di Batulicin, Darul Azhar 5 orang, Sebamban II 3 orang, Karang Bintang 3 orang, Pagatan 1 orang, dan 1 orang di Sebamban I. orang.

Sedangkan data pada Minggu ke 4 yaitu, Kuranji 1 kasus, Pagatan 1 kasus, Mantewe 14 kasus, Satui 5 kasus, Simpang Empat 13 kasus, Darul Azhar 11 kasus, Batulicin 7 kasus, Karang Bintang 4 kasus, Kusan Hulu 2 kasus, dan Angsana 1 kasus.

"Dengan 3M Plus, yakni menguras dan menyikat tempat penampungan air, menutup tempat penampungan air, dan memanfaatkan atau mendaur ulang barang bekas yang bisa menampung air, serta Plus mencegah perkembang biakan nyamuk dengan memelihara ikan pemakan jentik, memasang kasa, mengatur ventilasi dan pencahayaan di dalam ruangan adalah cara efektif untuk mencegah Demam Berdarah Dengue (DBD)," himbaunya. (M12)