Peranan Dewan Hakim pada setiap pelaksanaan MTQ sangat penting dan strategis. Prestasi dan Kejuaraan akan diperoleh apabila Dewan Hakim menjalankan peran dan fungsinya secara professional.
Demikian disampaikan Ketua 1 LPTQ Tanbu, Drs. H. Muhammad Thaha, M.Pd pada acara Diklat Pengembangan Tilawatil Qur'an yang diikuti sebanyak 200 Dewan Hakim/Juri MTQ se Tanah Bumbu diaula Gedung TP PKK KAPET, Selasa (16/02/16).
Dikatakan HM. Thaha, orang yang professional tersebut yaitu orang yang dengan ciri-ciri : ahli, pintar, amanah, mampu, cerdas, bertanggung jawab, jujur, disiplin pada bidangnya dan lainnya. Dengan dewan hakim yang professional tersebut, maka akan berdampak pula pada kualitas Qori dan Qoriah.
"Dewan Hakim MTQ yang professional akan melahirkan para qori dan qoriah yang berprestasi dan juara. Selain itu juga dapat meningkatkan mutu atau qualitas qori dan qoriah," kata H.M. Thaha yang juga menjabat Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata Tanah Bumbu.
"Pemerintah Daerah sangat menyambut baik dengan dilaksanakannya pelatihan ini. Apalagi materi-materi yang disampaikan oleh narasumber sangat bagus, salah satunya yaitu Peran Dewan Hakim dalam Meningkatkan Mutu Qori dan Qoriah," sebut Idjra'i.
Disisi lain, H.M. Idjra'i juga mengatakan, jangan takut bila tidak meraih prestasi pada pelaksanaan MTQ. Namun yang perlu kita takutkan jika lemahnya pembinaan terhadap ummat.
"Kita yakin, dengan pembinaan secara terus menerus, kedepannya prestasi juga akan diraih. Melalui pelatihan ini, diharapkan Dewan Juri dapat berlaku professional dalam menjalankan tugasnya, sehingga qori dan qoriah yang dihasilkan benar-benar berkualitas dan mampu bersaing dengan daerah lain," kata H.M. Idjrai.
Diklat yang dilaksanakan oleh Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Tanbu tersebut, dibuka oleh Pelaksana harian (Plh) Sekretaris Daerah (Sekda) Tanbu Drs. H.M. Idjrai, M.Pd. (MN/hum)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.