Mengisi rangkaian HUT Adiyaksa ke 56, jajaran Kejaksaan Negeri Batulicin bekerjasama PMI Tanbu menggelar kegiatan Khitanan Massal serta Donor Darah, Rabu (13/07/16).
Kegiatan yang berlangsung di halaman Kantor Kejari Batulicin tersebut, juga dihadiri Sekretaris Daerah Kabupaten Tanah Bumbu, Drs. Said Akhmad dan diikuti beberapa pejabat dilingkup Pemkab Tanah Bumbu.
Untuk kegiatan berupa Khitanan Massal itu diikuti 30 peserta yang notebene merupakan anak dibawah umur 10 tahun. Sedangkan kegiatan Donor Darah diikuti 36 peserta pendonor dari beberapa unsur jajaran Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu, Unsur Kodim 1022 maupun pihak Kejari setempat.
"Selain mengisi rangkaian HUT Adiyaksa ke 56, tujuan kegiatan ini adalah bentuk upaya Kejari Batulicin agar lebih mendekatkan diri secara emosional dan kekeluargaan antara institusi penegakan Hukum dengan masyarakat," kata Kajari Batulicin Agus Eko Purnomo, SH dalam kesempatan tersebut.
Dia menambahkan, kegiatan sosial ini juga turut dijadikan sebuah momen penting dalam mengisi suasana lebaran Idul Fitri. "Kegiatan Khitanan Massal ini sangat bertepatan dengan suasana libur anak sekolah sehingga kegiatan khitanan yang di manfaatkan anak sekolah dapat berjalan sesuai harapan," terang Kajari.
Menanggapi peran berbagai pihak atas sumbangan darah yang dilakukan oleh beberapa jajaran lainnya, maka Kajari cukup mengapresiasi atas partisifasi tersebut. Menurutnya peran yang dilakukan itu tentu memiliki nilai kemanusiaan tinggi serta memberi manfaat bagi keselamatan nyawa pasien.
"Atas keikhlasan darah yang disumbangkan ini, berarti kita turut andil dalam menyelamatkan nyawa pasien yang sedang mengalami berbagai kondisi kedaruratan di rumah sakit," pungkas Kajari.
Dikesempatan yang sama, Ketua PMI Cabang Tanah Bumbu, Drs. Gusti Hidayat menjelaskan tentang dilakukannya donor darah terebut karena melihat kondisi dan ketersediaan darah yang ada saat ini perlu diantisipasi sedini mungkin. Tentunya perlu dilakukannya kegiatan serupa dengan cara berkesinambungan, sehingga stok darah dan jenis darah apapun dapat memenuhi kebutuhan pasien yang mengalami kondisi kedaruratan.
"Saat ini pasien di RSUD Andi Abdurrahman Noor lebih banyak membutuhkan darah jenis AB, untuk memenuhi kebutuhan pasien tersebut, diperlukan peran serta berbagai pihak untuk bekerjasama dengan pihak PMI menggelar donor darah, dengan tujuan untuk menyuplai berbagai jenis golongan darah yang sebanyak-banyak," terangnya. (M12/hum)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.