Adanya program Pemkab Tanbu yang ingin mencetak 1000 Guru Berprestasi bersama pihak ketiga melalui Dana CSR perusahaan diapresiasi dan didukung oleh Perhimpunan Guru Indonesia Kabupaten Tanah Bumbu.
Menindak-lanjuti proses program tersebut, Ketua beserta Pengurus perkumpulan IGI Tanbu menggelar Audiensi dengan Bupati Tanah Bumbu, Kamis (13/10/16) di Ruang Rapat Kantor Bupati Tanbu, Jalan Dharma Praja, Gunung Tinggi, Batulicin.
Kedatangan Ketua beserta Pengurus perkumpulan IGI Tanbu tersebut diterima langsung oleh Wakil Bupati Tanah Bumbu H. Sudian Noor dan Asisten Bidang Pemerintahan Sekretariat Daerah Tanbu Drs. H.M. Idjrai.
Ketua perkumpulan IGI Tanbu, Ropingi mengatakan, dilaksanakannya audiensi dengan Bupati dan Wakil Bupati Tanbu untuk menyampaikan Visi dan Misi serta Program Kerja dari IGI Tanbu dalam rangka mendukung Program Pemkab Tanbu untuk memajukan dunia pendidikan di Bumi Bersujud.
"Keberadaan perkumpulan IGI di Tanbu ingin berbuat lebih banyak untuk memajukan pendidikan dengan mewujudkan Program Pemerintah Kab. Tanbu melalui Gerakan 1000 Guru Berprestasi, "sebutnya.
Ropingi menjelaskan keberadaan IGI bertujuan untuk meningkatkan kemampuan, mengembangkan kualitas guru serta menyiapkan guru berprestasi di Tanah Bumbu.
"Kami ingin guru menjadi professional dan anak-anak di Tanbu mampu bersaing dan berprestasi baik di tingkat regional maupun di tingkat nasional," ujarnya.
Menurutnya, kemampuan guru harus di tingkatkan salah satunya dalam hal pengenalan tekhnologi. Tekhnologi komputer, laptop, maupun tablet di miliki oleh guru namun belum di manfaatkan secara maksimal dalam hal pembelajaran di sekolah.
Pembelajaran menggunakan tekhnologi audio visual pun sangat penting untuk dilaksanakan sehingga dapat membuat anak-anak bersemangat untuk belajar.
Salah satu contoh kemajuan tekhnologi saat ini yaitu guru dapat memberikan pelajaran melalui tablet maupun komputer dengan menggunakan layar monitor. Dan anak-anak juga dapat mempresentasikan pelajaran di layar monitor.
Untuk diketahui, IGI merupakan organisasi pendidikan yang beranggotakan guru, dosen, dan pemerhati pendidikan. Lembaga IGI di Indonesia berdiri sejak 26 November 2009 yang di sahkan oleh Kementerian Hukum dan Ham dengan surat keputusan nomor AHU-125.AH.01.06 Tahun 2009.
Sementara itu, untuk perkumpulan IGI di Tanah Bumbu ada sejak Agustus 2016 dan sudah beranggotakan sebanyak 280 orang yang memiliki Kartu Anggota. Mereka yang tergabung dalam perkumpulan IGI Tanbu memiliki keahlian di bidangnya masing-masing. Seperti Bidang Tekhnologi, Bidang Seni dan Budaya, Bidang Matematika dan Ilmu Sosial, serta lainnya.
"Dalam waktu dekat kami akan melakukan pengukuhan dan pelantikan kepengurusan IGI Tanah Bumbu," sebut Ropingi.
Adapun kegiatan nyata yang dilakukan perkumpulan IGI Tanbu sejauh ini yaitu melaksanakan pelatihan-pelatihan peningkatan kompetensi guru melalui Gerakan Guru Menulis (menulis artikel di Koran, menulis karya sastra, dll), Gerakan Guru Melek Internet, Satu Guru Satu Tablet, Satu Guru Satu Inovasi, Gerakan Belajar Berbasis Tekhnologi, dan lainnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Tanah Bumbu H. Sudian Noor, menyambut baik dengan upaya yang telah dilakukan oleh guru-guru dalam meningkatkan kemampuannya serta mewujudkan 1000 Guru Berprestasi di Tanah Bumbu.
Diakui Wabup, sistem pendidikan harus terus bersinergi dengan kemajuan tekhnologi, karena kemajuan suatu bangsa ada pada kualitas generasi penerusnya. (MN/hum)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.