Tanah Bumbu -
Sesuai visi misinya untuk meningkatkan dan mensejahterakan masyarakat, sebagai Bupati Tanah Bumbu, Mardani H. Maming selalu mencari terobosan dan inovasi dalam mewujudkan visi misinya tersebut.
Selain membangun berbagai fasilitas dan infrastruktur, Mardani kini juga telah berhasil mengembangkan bibit padi unggul, hasil kerjasama dengan Prof. DR. Ahli Pertanian dari Bantaeng Sulawesi Selatan.
"Dari 38 hektar lahan yang diuji-cobakan menanam bibit ini, telah berhasil menjadi sebanyak 12 ribu hektar," ungkap Mardani dalam tiap kesempatan menjelaskan keunggulan bibit padi yang diberi nama Haji Maming.
Sesuai visi misinya untuk meningkatkan dan mensejahterakan masyarakat, sebagai Bupati Tanah Bumbu, Mardani H. Maming selalu mencari terobosan dan inovasi dalam mewujudkan visi misinya tersebut.
Selain membangun berbagai fasilitas dan infrastruktur, Mardani kini juga telah berhasil mengembangkan bibit padi unggul, hasil kerjasama dengan Prof. DR. Ahli Pertanian dari Bantaeng Sulawesi Selatan.
"Dari 38 hektar lahan yang diuji-cobakan menanam bibit ini, telah berhasil menjadi sebanyak 12 ribu hektar," ungkap Mardani dalam tiap kesempatan menjelaskan keunggulan bibit padi yang diberi nama Haji Maming.
Dijaman yang mulai susah ini, kita jangan terlalu berharap dari usaha tambang batubara. Memang tak bisa dipungkiri sangat menjanjikan, namun perlu diingat itu takkan bertahan lama dan selamanya berjalan.
"Saatnya kini kita mulai beralih kebidang pertanian, terutama Padi, Jagung dan Talas. Padi jika bibitnya benar benar diperhatikan, maka hasilnya akan melimpah dan menjanjikan. Sedangkan Jagung, kami telah menjalin kerjasama dengan perusahaan Jaffa dan Samsung di Tanah Laut. Talas, dalam sehektar bisa panen 10-15 ton dengan harga Rp. 5000 perkilo ditempat dan harga puluhan ribu dipasaran, apakah bukan suatu usaha yang menjanjikan. Hanya dengan waktu 4,5 bulan, kita sudah bisa panen Talas puluhan ton, dan penjualannya sudah kerjasama dengan Negara Jepang," jelas Mardani.
Untuk mewujudkan peningkatan ekonomi masyarakat tersebut, Mardani membagikan secara gratis bibit padi unggulan Cap Haji Maming tersebut kepada semua para petani di Kabupaten Tanah Bumbu, dan hasil panen dari bibit padi tersebut akan dibelinya kembali. (M12)
"Saatnya kini kita mulai beralih kebidang pertanian, terutama Padi, Jagung dan Talas. Padi jika bibitnya benar benar diperhatikan, maka hasilnya akan melimpah dan menjanjikan. Sedangkan Jagung, kami telah menjalin kerjasama dengan perusahaan Jaffa dan Samsung di Tanah Laut. Talas, dalam sehektar bisa panen 10-15 ton dengan harga Rp. 5000 perkilo ditempat dan harga puluhan ribu dipasaran, apakah bukan suatu usaha yang menjanjikan. Hanya dengan waktu 4,5 bulan, kita sudah bisa panen Talas puluhan ton, dan penjualannya sudah kerjasama dengan Negara Jepang," jelas Mardani.
Untuk mewujudkan peningkatan ekonomi masyarakat tersebut, Mardani membagikan secara gratis bibit padi unggulan Cap Haji Maming tersebut kepada semua para petani di Kabupaten Tanah Bumbu, dan hasil panen dari bibit padi tersebut akan dibelinya kembali. (M12)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.