Tanah Bumbu -
Setelah sebelumnya pada Tahun 2016 lalu Bupati Tanah Bumbu Mardani H. Maming berencana akan merubah Pasar Niaga Bersujud (Pasar Minggu) menjadi Pasar Modern, diperkirakan pada Tahun 2019 nanti hal itu akan terwujud.
"Sementara ini desainnya sudah selesai, kemaren sempat berubah karena letak halaman parkir dipindah kebelakang bangunan pasar," ungkap Kepala Dinas Perdagangan dan Industri Tanah Bumbu, Anwar Salujang, Senin (29/01/18) sebelum membuka acara Pengukuhan BPC PHRI Tanbu.
Dikatakan Anwar, untuk mewujudkan Pasar Minggu menjadi Pasar Modern, Bupati Mardani H. Maming sebelumnya meminta agar semua pedagang yang berjualan disana untuk didata, hingga bisa dipastikan semuanya mendapat tempat dibangunan pasar yang baru.
"Hanya satu lantai, karena jika dibuat dua lantai maka dikhawatirkan banyak pembeli yang malas untuk naik. Untuk anggaran, diperkirakan hampir Rp 50 Milyar dan berasal dari APBN Pusat," tutupnya.
Adapun untuk alternatif penampungan sementara bagi pedagang yang tempat jualannya dibongkar, jika dibangunan lama yang tersisa tidak mencukupi, maka akan ditempatkan diareal tanah lapang milik perumahan diseberang Pasar Minggu. (M12)
Setelah sebelumnya pada Tahun 2016 lalu Bupati Tanah Bumbu Mardani H. Maming berencana akan merubah Pasar Niaga Bersujud (Pasar Minggu) menjadi Pasar Modern, diperkirakan pada Tahun 2019 nanti hal itu akan terwujud.
"Sementara ini desainnya sudah selesai, kemaren sempat berubah karena letak halaman parkir dipindah kebelakang bangunan pasar," ungkap Kepala Dinas Perdagangan dan Industri Tanah Bumbu, Anwar Salujang, Senin (29/01/18) sebelum membuka acara Pengukuhan BPC PHRI Tanbu.
Dikatakan Anwar, untuk mewujudkan Pasar Minggu menjadi Pasar Modern, Bupati Mardani H. Maming sebelumnya meminta agar semua pedagang yang berjualan disana untuk didata, hingga bisa dipastikan semuanya mendapat tempat dibangunan pasar yang baru.
"Hanya satu lantai, karena jika dibuat dua lantai maka dikhawatirkan banyak pembeli yang malas untuk naik. Untuk anggaran, diperkirakan hampir Rp 50 Milyar dan berasal dari APBN Pusat," tutupnya.
Adapun untuk alternatif penampungan sementara bagi pedagang yang tempat jualannya dibongkar, jika dibangunan lama yang tersisa tidak mencukupi, maka akan ditempatkan diareal tanah lapang milik perumahan diseberang Pasar Minggu. (M12)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.