Tanah Bumbu -
Dalam rangka Menyamakan Persepsi Program Kerja SKPD dan Kecamatan untuk mencapai tujuan kerja yang Optimal dan Tuntas, Satpol PP dan Damkar Tanah Bumbu menggelar rapat koordinasi dengan instansi terkait, Rabu (14/02/18).
Acara yang digelar di Aula ruang rapat Setdakab Tanbu tersebut dihadiri Ambo Sakka, Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan, H. Idjra'i, Assisten I Bidang Pemerintahan Pemkab Tanbu.
Sementara instansi terkait yang diundang adalah para Camat beserta Kasi Trantib nya se Tanah Bumbu, Badan Pemberdayaan Perempuan dan Anak, Dinas Sosial dan Dinas Kesehatan.
Kepala Kantor Satuan Satpol PP dan Damkar, Ir. H. Riduan mengatakan, rakoor bukan hanya untuk mencari solusi penyelesaian masalah saja, namun juga bisa membawa dampak sosial yang positif.
"Contoh penanganan anak, disitu harus dilihat kondisi keluarganya, apakah keluarga itu ekonomi lemah dan banyak punya anak, apakah ada dapat bantuan dari Pemerintah. Disini kita harus peka dalam menanganinya, bisa saja Dinas sosial turun memberian bantuan atau orang tuanya punya keahlian bikin kue hingga bisa dibina oleh Disnaker atau Disdagri," sebut Riduan.
Dikatakannya, ini bukanlah rapat tapi ajang shearing dan berbagi ilmu terkait proses penanganan masalah sosial hingga bisa optimal dan tuntas di SKPD masing masing.
"Dengan adanya pertemuan ini, instansi yang terlibat tidak lagi saling menunggu dan menyalahkan satu sama lain terkait penanganan masalah sosial yang kita hadapi, karena sudah ada tupoksinya masing masing hingga setiap permasalahan bisa optimal dan tuntas penyelesaiannya," tandas Riduan.
Senada dengan apa yang disampaikan Riduan, Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan, DR. Ambo Sakka mengatakan, setelah adanya rapat koordinasi ini diharapkan tidak ada lagi SKPD yang saling menyalahkan dan melempar tanggung-jawab.
Dalam rangka Menyamakan Persepsi Program Kerja SKPD dan Kecamatan untuk mencapai tujuan kerja yang Optimal dan Tuntas, Satpol PP dan Damkar Tanah Bumbu menggelar rapat koordinasi dengan instansi terkait, Rabu (14/02/18).
Acara yang digelar di Aula ruang rapat Setdakab Tanbu tersebut dihadiri Ambo Sakka, Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan, H. Idjra'i, Assisten I Bidang Pemerintahan Pemkab Tanbu.
Sementara instansi terkait yang diundang adalah para Camat beserta Kasi Trantib nya se Tanah Bumbu, Badan Pemberdayaan Perempuan dan Anak, Dinas Sosial dan Dinas Kesehatan.
Kepala Kantor Satuan Satpol PP dan Damkar, Ir. H. Riduan mengatakan, rakoor bukan hanya untuk mencari solusi penyelesaian masalah saja, namun juga bisa membawa dampak sosial yang positif.
"Contoh penanganan anak, disitu harus dilihat kondisi keluarganya, apakah keluarga itu ekonomi lemah dan banyak punya anak, apakah ada dapat bantuan dari Pemerintah. Disini kita harus peka dalam menanganinya, bisa saja Dinas sosial turun memberian bantuan atau orang tuanya punya keahlian bikin kue hingga bisa dibina oleh Disnaker atau Disdagri," sebut Riduan.
Dikatakannya, ini bukanlah rapat tapi ajang shearing dan berbagi ilmu terkait proses penanganan masalah sosial hingga bisa optimal dan tuntas di SKPD masing masing.
"Dengan adanya pertemuan ini, instansi yang terlibat tidak lagi saling menunggu dan menyalahkan satu sama lain terkait penanganan masalah sosial yang kita hadapi, karena sudah ada tupoksinya masing masing hingga setiap permasalahan bisa optimal dan tuntas penyelesaiannya," tandas Riduan.
Senada dengan apa yang disampaikan Riduan, Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan, DR. Ambo Sakka mengatakan, setelah adanya rapat koordinasi ini diharapkan tidak ada lagi SKPD yang saling menyalahkan dan melempar tanggung-jawab.
"Sebelumnya kita sudah menyepakati untuk menangani setiap permasalahan sosial harus ada SOP nya, jadi dengan ini diharapkan penanganannya bisa betul betul terarah dengan baik," ucap Ambo Sakka.
Sementara Assiten I Bidang Pemerintahan, Ir. H. Idjra'i dalam kesempatan itu sangat mengapresiasi atas inisiasi yang dilakukan oleh Satpol PP dan Damkar.
"Ini bisa menjadi agenda yang kkita jadwalkan, sehingga persoalan persoalan sosial bisa cepat kita diskusikan dan dicarikan solusinya, karena kalau kita bersinergi maka semua masalah akan terselesaikan dengan baik," ungkapnya.
Adapun permasalahan sosial yang menjadi agenda pembahasan pada ajang diskusi tersebut, yaitu masalah PSK, Anak Jalanan dan Gelendangan Pengemis (Gepeng) dan Disiplin ASN. (M12)
Sementara Assiten I Bidang Pemerintahan, Ir. H. Idjra'i dalam kesempatan itu sangat mengapresiasi atas inisiasi yang dilakukan oleh Satpol PP dan Damkar.
"Ini bisa menjadi agenda yang kkita jadwalkan, sehingga persoalan persoalan sosial bisa cepat kita diskusikan dan dicarikan solusinya, karena kalau kita bersinergi maka semua masalah akan terselesaikan dengan baik," ungkapnya.
Adapun permasalahan sosial yang menjadi agenda pembahasan pada ajang diskusi tersebut, yaitu masalah PSK, Anak Jalanan dan Gelendangan Pengemis (Gepeng) dan Disiplin ASN. (M12)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.