Tanah Bumbu -
Untuk mengetahui berbagai permasalahan ditiap SKPD, Sekdakab Tanbu H. Rooswandy Salem, M.Sos.MM membentuk Tim untuk melakukan supervisi dan evaluasi ke tiap SKPD.
"Melalui evaluasi ini, tim akan melakukan interaksi langsung ke tiap SKPD, hingga dapat mengenali lebih jauh permasalahan yang ada di SKPD tersebut," kata Rooswandy saat menjadi pembina apel Gabungan SKPD, Senin (21/10/18).
Menurut dia, tak sedikit permasalahan bisa terselesaikan jika itu bersentuhan dengan sebuah kebijakan, termasuk didalamnya bersentuhan dengan keuangan.
"Ini akan kita coba evaluasi langsung, dengan harapan segala kendala di SKPD bisa teratasi yang mana tujuannya dapat meningkatkan pelayanan masyarakat melalui kerja aparatur yang lebih baik," sebutnya.
Untuk itu tambah Rooswandy, pihak SKPD harus menyiapkan segala data untuk bahan evaluasi agar jelas. Diantaranya data nominatif pegawai, data sarana dan prasarana yang di miliki SKPD serta data realisasi capaian program dan kegiatan, maupun data realisasi keuangan.
"Kesiapan data itu akan jadi tolak ukur atau bahan evaluasi. Mumpung penyusunan APBD 2019 belum selesai, kami akan coba merumuskan sebuah kebijakan. Kalau itu memungkinkan, kami akan memberikan porsi lebih anggaran guna memenuhi kebutuhan sarana prasarana yang diperlukan," ungkapnya.
Diketahui, Gebrakan ini terbentuk dalam satu tim dari berbagai SKPD, secara langsung dipimpin Sekretaris Daerah KabupatenTanah Bumbu.
Sebagaimana yang dijadwalkan, langkah ini di mulai dari 3 Kantor setempat, yakni Dinas Pelayanan Terpadu Penanaman Modal Satu Pintu (PTPMSP), Satpol PP serta Dinas Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DKBP3A), hingga berlanjut pada dinas lain dengan hari yang berbeda. (Rel)
"Melalui evaluasi ini, tim akan melakukan interaksi langsung ke tiap SKPD, hingga dapat mengenali lebih jauh permasalahan yang ada di SKPD tersebut," kata Rooswandy saat menjadi pembina apel Gabungan SKPD, Senin (21/10/18).
Menurut dia, tak sedikit permasalahan bisa terselesaikan jika itu bersentuhan dengan sebuah kebijakan, termasuk didalamnya bersentuhan dengan keuangan.
"Ini akan kita coba evaluasi langsung, dengan harapan segala kendala di SKPD bisa teratasi yang mana tujuannya dapat meningkatkan pelayanan masyarakat melalui kerja aparatur yang lebih baik," sebutnya.
Untuk itu tambah Rooswandy, pihak SKPD harus menyiapkan segala data untuk bahan evaluasi agar jelas. Diantaranya data nominatif pegawai, data sarana dan prasarana yang di miliki SKPD serta data realisasi capaian program dan kegiatan, maupun data realisasi keuangan.
"Kesiapan data itu akan jadi tolak ukur atau bahan evaluasi. Mumpung penyusunan APBD 2019 belum selesai, kami akan coba merumuskan sebuah kebijakan. Kalau itu memungkinkan, kami akan memberikan porsi lebih anggaran guna memenuhi kebutuhan sarana prasarana yang diperlukan," ungkapnya.
Diketahui, Gebrakan ini terbentuk dalam satu tim dari berbagai SKPD, secara langsung dipimpin Sekretaris Daerah KabupatenTanah Bumbu.
Sebagaimana yang dijadwalkan, langkah ini di mulai dari 3 Kantor setempat, yakni Dinas Pelayanan Terpadu Penanaman Modal Satu Pintu (PTPMSP), Satpol PP serta Dinas Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DKBP3A), hingga berlanjut pada dinas lain dengan hari yang berbeda. (Rel)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.