Tanah Bumbu -
Meski hanya secara garis besar saja jawaban yang disampaikan oleh Bupati Tanah Bumbu H. Sudian Noor melalui Sekdakab Tanbu Rooswandi Salem, M. Sos. MM, namun semua pertanyaan yang diajukan oleh para Fraksi DPRD Tanbu pada Rapat Paripurna penyampaian Pemandangan Umum Fraksi secara mantap terjawab semua, Jum'at (02/08/19).
Menjawab pertanyaan dari Fraksi Gerindra terkait tingkat pertumbuhan ekonomi daerah, Sekda mengatakan, pertumbuhan ekonomi ditarget pada Tahun 2019 akan mengalami kenaikan daripada Tahun 2018 lalu, yakni sebesar 0,60 persen. Dan target pendapatan dari sektor pajak daerah juga akan mencapai target diakhir Tahun 2019.
Fraksi PKB yang meminta penjelasan terkait pengeluaran pembiayaan daerah, sebutkan bahwa, pengeluaran pembiayaan sebesar Rp 38 Milyar diberikan untuk penyertaan moda kepada Bank Kalsel sebesar Rp 30 Milyar, PDAM Bersujud 5 Milyar dan Perusda Batulicin Jaya Utama sebesar Rp 3 Milyar.
Sedangkan Fraksi Hanura yang meminta evaluasi bantuan sosial secara menyeluruh untuk menilai ketepatan sasaran dalam program bantuan, dijawab bahwa saat ini Pemda sedang melakukan langkah langkah verifikasi dan validasi data penerima manfaat program bantuan sosial yang terdapat dalam basis data terpadu.
Sementara menjawab harapan dari Fraksi PDI Perjuangan agar menyediakan data riil dan meminta Dinas Pendapatan untuk jemput bola , Sekda mengatakan, BPPRD telah melakukan jemput bola ke SKPD Penghasil, data pendapatan telah disajikan di APBD up to date sesuai dengan realita pendapatan yang ada.
Fraksi Nasdem yang meminta Pemda untuk lebih serius dalam menggali pendapatan retribusi daerah, dijawab bahwa Pemda sudah sangat serius dalam meningkatkan penerimaan pendapatan retribusi daerah, namun karena adanya perubahan regulasi dan kondisi dilapangan, dimana diluar kekuasaan Pemda hingga ada penurunan.
Fraksi PPP Keadilan Sejahtera yang menyoroti kemana saja bantuan banjir 2019 tadi diberikan serta berapa nilainya, Sekda menjawab, penanganan pasca banjir sudah diakoomodir dalam APBD Perubahan 2019, dengan rincian untuk normalisasi Sungai Antasan Satiung-Saring Sei Binjai, normalisasi Sungai Antasan Satiung-Karya Bakti -Pulau Tanjung, normalisasi Sungai Antasan Salimuran 2 dan Salimuran, normalisasi Sei Antasan Salimuran-Pulau Salak, normalisasi Sei Antasan Salimuran-Betung, rehabilitasi Tanggul Penahn Air Desa Beringin, pembangunan Tanggul Sei Mantewe, rehabilitasi tanggul Desa Hatiif, peningktan Tanggul Daerah Irigasi Tapus, dan pembangunan Siring Ulin Desa Lasung dengan anggaran masing masing sebesar Rp 215.470.000. Juga pbangunan dan peningkatan jalan di 12 lokasi yang menghabiskan anggaran masing masing Rp 200 juta.
Untuk Fraksi Amanat Demokrat, Sekda mengucapkan terima kasih atas masukan dan saran nya, serta strategi dan solusi dalam mengatasi permasalahan aspek pendapatan daerah melalui sosialisasi, yang mana hal tersebut sudah dilaksanakan secara intensif, baik melalui imbauan radio maupun pemasangan baleho ditempat tempat strategis.
Dalam akhir jawaban, Sekda mengharap antara pihak Ekskutif dengan Legeslatif terus berkomitmen dan berdampingan bekerjasama dalam mewujudkan pembangunan di Kabupaten Tanah Bumbu.
Rapat Paripurna dipimpin Wakil Ketua DPRD Tanbu HM. Alpiya Rakhman, SE. MM, dengan didampingi Ketua DPRD Tanbu H. Supiansyah ZA SE MH dan Wakil Ketua DPRD Tanbu H. Hasanuddin, S. Ag, serta dihadiri oleh unsur Forkopimda Tanbu, Assisten dan Staf Ahli Bupati, juga para Pimpinan SKPD dilingkup Pemkab Tanbu. (M12)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.