Jakarta - Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu (Pemkab Tanbu) dan Universitas Indonesia (UI) melakukan Penandatanganan Nota Kesepahaman bersama (MOU) bidang infrastruktur dan pengembangan wilayah, Jum'at (06/09/19) di Gedung Pusat Administrasi – Kampus UI Depok.
Rektor UI Prof. DR. Ir. Muhammad Anis, M.Met dalam sambutannya mengatakan, sangat mengapresiasi dan menyambut baik adanya kerja sama antara pihaknya dengan Pemkab Tanbu.
Dari kerja sama yang terimplementasi melalui pendatanganan nota kesepahaman antara Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) dan Kepala UKK (Unit Kegiatan Khusus) Center for Strategic and Global Studies pada Sekolah Kajian Strategic dan Global UI diharapkan mampu mendorong dinamika kemajuan daerah di Tanbu.
"Kerja sama ini tak lain merupakan salah satu implementasi dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yakni pada aspek penelitian. Namun nantinya dua aspek lain yakni pendidikan dan pengabdian masyarakat juga akan kita kembangkan bersama Pemkab Tanbu", ujar Rektor.
Di tempat yang sama Bupati Tanbu H. Sudian Noor mengungkapkan, sejauh ini dinamika pembangunan yang berjalan di Tanbu berjalan dengan baik.
Hanya saja sambungnya, masih ada beberapa aspek pembangunan yang tidak sinergis dengan aspek pembangunan bidang lainnya.
"Sebagai gambaran bisa saya sampaikan, di satu sisi kita sudah membangun infrastruktur fisik jalan sengan baik, namun di satu sisi pada kondisi tertentu kita mendapat bantuan progran dari pemerintah pusat misalnya berupa pipanisasi air bersih, yang lalu dengan program bantuan itu kita harus sedikit merusak jalan yang sudah kita bangun dengan biaya tidak sedikit tersebut", kata Sudian Noor.
Sehingga dengan begitu katanya, sangat perlu dibuat kajian dan tinjauan ilmiah terkait bagaimana agar hal-hal semacam itu tidak terjadi lagi.
Selain itu imbuh Bupati lagi, penandatanganan nota kesepahaman bersama itu juga merupakan langkah awal dan strategis bagi Pemkab Tanbu dan pihak UI dalam mengimplementasikan Tri Dhrama Perguruan Tinggi yang nantinya akan diselaraskan dengan ikon program pembangunan daerah Tanbu yakni Tri Dharma Pembangunan yang di dalamnya mencakup pembangunan insfrastruktur, pembangunan bidang pendidikan dan pembangunan bidang kesehatan.
Sementara itu, pada penandatangan nota kesepahaman itu Bappeda Tanbu diwakili oleh Drs. Rahmadi, sedangkan UKK Center for Strategic and Glonal Studies diwakili oleh Athor Subroto, SE, MM, M.Sc, Ph.D. Di mana kerja sama itu menyangkut kajian perancangan perkotaan Batulicin ramah air.
"Dari kajian perancangan perkotaan ramah air itu setidaknya kita proyeksikan pada lahan seluas kurang lebih 1.700 ha dengan cakupan batas area di antaranya Desa Kersik Putih dan Kelurahan Batulicin Kecamatan Batulicin", kata Rahmadi.
Menurut Rahmadi yang juga Kepala Bappeda Tanbu memaparkan, kerja sama itu diarahkan bagi upaya perencanaan pengembangan wilayah perkotaan Batulicin yang ramah air, di mana pada tatanan implementasinya akan diproyeksikan bagi pemberian rekomendasi terhadap pencegahan banjir serta pemanfaatan elemen air hujan khususnya di wilayah perkotaan. (Rel)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.