Terkait Virus Corona, Pemkab Tanbu Imbau Warga Jangan Panik - BIDIK KALSEL

  • Membidik ke Segala Arah

    ©Bidik Kalsel

    Website Ini Telah Dilihat 13,17 Juta Kali

    Jumat, 06 Maret 2020

    Terkait Virus Corona, Pemkab Tanbu Imbau Warga Jangan Panik

    Tanah Bumbu -
    Meskipun berdasarkan data yang ada, jumlah kasus infeksi virus corona sampai saat ini berjumlah 93.129 orang dari 76 Negara. Jumlah korban meninggal akibat terjangkit virus corona mencapai 3.198 orang, sedangkan pasien yang dinyatakan sembuh sebanyak 50.681 orang, namun saya berharap agar masyarakat Tanah Bumbu tidak panik.

    Demikian dikatakan Bupati Tanah Bumbu melalui Staf Ahli Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan, Andi Aminudin, S. Pd. MM pada Rapat Koordinasi Kewaspadaan dan Kesiapsiagaan terhadap Virus Corona, Jum'at (06/03/20) di Ruang Rapat Bersujud 1 Kantor Bupati Tanah Bumbu.

    "COVID-19 atau Virus Corona adalah virus yang diidentifikasi sebagai penyebab wabah penyakit pernapasan, yang pertama kali terdeteksi di Wuhan, China. Dan saat ini, wabah virus corona menjadi perhatian dunia. Karena penyebaran virus corona tidak hanya di China saja, akan tetapi sudah meluas ke berbagai Negara di seluruh dunia," sebut Andi.

    Di Indonesia sendiri, sambungnya, telah terdapat 2 orang penderita terkofirmasi COVID-19. Tidak perlu panik atau takut, karena Pemerintah sudah bekerja untuk menangani kasus ini.

    "Selaku Kepala Daerah, Saya berharap kepada kita semua, terkhususnya kepada para peserta Koordinasi untuk meningkatkan kewaspadaan masuknya COVID-19 ke Daerah ini. Perlu ketelitian pemeriksaan kepada para pendatang, khususnya yang berasal dari daerah atau negara yang terdapat penularan COVID-19, di area pelabuhan, bandara atau pintu masuk lainnya. Bila ada penduduk terindikasi COVID-19, lakukan penanganan sesuai SOP. Sehingga, kita dapat mencegah masuknya atau penyebaran virus COVID-19 di wilayah Tanah Bumbu," ujarnya.

    Terkait antisipasi dan pencegahan dini Virus Corona ini, Kepala Dinas Kesehatan Tanbu, H. Setia Budi, SKM mengatakan, pihaknya telah melakukan langkah langkah prefentif, terutama menyiagakan Puskesmas Puskesmas maupun Rumah Sakit yang nantinya akan menjadi rujukan, apabila ada ditemukan kasus ini.

    Bersama dengan Lintas Sektoral, terangnya, kami melakukan pengawasan ketat diwilayah wilayah yang menjadi titik daripada permasalahan ini, yaitu Pelabuhan di Kecamatan Batulicin, Kecamatan Angsana dan Kecamatan Satui, yang merupakan jalur keluar masuknya kapal kapal besar.

    "Dari data yang disampaikan Pos Kesehatan Pelabuhan, ada sekitar 1.115 Orang Asing dari lintasan 9 Negara yang masuk ke Tanah Bumbu melalui 3 Pelabuhan tersebut. Kita berharap, dengan adanya Rapat Koordinasi ini bisa melakukan langkah langkah prefentif menangani bersama," tutupnya.

    Kegiatan Rapat Koordinasi dihadiri unsur Forkopimda Tanbu, para Pimpinan SKPD, para Camat, Direktur Rumah Sakit, para Kepala Puskesmas dan Klinik, serta Lintas Sektoral lainnya. (M12)

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.

    Beranda