Rendam Selama 4 Hari, Banjir di Desa Sajakah Mulai Surut - BIDIK KALSEL

  • Membidik ke Segala Arah

    ©Bidik Kalsel

    Website Ini Telah Dilihat 13,17 Juta Kali

    Rabu, 24 Juni 2020

    Rendam Selama 4 Hari, Banjir di Desa Sajakah Mulai Surut

    Kotabaru -
    Pasca banjir merendam Jalan Raya Desa Sajakah RT 02 KM 55 Kecamatan Pulau Laut Timur selama empat hari, air mulai berangsur surut.

    Terpantau media ini di lokasi, air yang semula setinggi lutut orang dewasa, kini sudah mulai surut.

    Kades Sajakah H. Murhan saat dimintai keterangan dikediamannya, Rabu (24/06/20) mengakui, akibat banjir melanda wilayah ini, ada 6 rumah warga terdampak. Bahkan air sempat menenggelamkan lantai papan rumah warga setinggi lutut.

    "Setiap kali banjir melanda wilayah kami, pasca banjir kami bersama warga harus bergotong royong guna mengembalikan material batu yang hanyut diterjang derasnya air," ungkap Murhan yng saat itu didampingi Babinsa

    Biasanya lanjut Murhan, sebanyak 20 rit material batu akan kami gunakan sebagai urukan, agar dapat meratakan kembali jalan tersebut seperti asal.

    Senada dengan Kepala Desa, Ketua BPD Juliatin mengatakan, dirinya dan warga sekitar merasakan sekali akibat yang terjadi jika sudah musim penghujan, pasti banjir.

    "Kami memang tidak terdampak langsung apa yang dirasakan saudara kami dibawah sana, tapi sebagai karyawan di perusahaan, akses satu satunya bagi kami terendam air, mau tidak mau kami perlu mengeluarkan biaya tambahan," urainya.

    Ditambahkannya, di wilayah sini banyak warga yang bekerja di perusahaan kebun sawit, belum lagi warga yang ada di Desa lain. Ada beberapa desa yang melalui jalan ini, akses satu satunya bagi mereka.

    "Banyaknya kendaraan lalu lalang melintas, menjadi salah satunya akses jalan bagi mereka bekerja terputus, tidak dapat dilalui. Semoga saja apa yang sedang kami alami sekarang mendapatkan perhatian dari emerintah Daerah Kabupaten Kotabaru dan segera mungkin melakukan pembangunan," cetus Juli.

    Hal yang sama juga diutarakan seorang warga terdampak banjir, Serly. Dia berharap besar kepada pemerintah ada reaksi untuk menanggulangi keadaan ini, jangan sampai banjir terulang lagi bagi mereka.

    "Air sampai menenggelamkan lantai papan rumah ulun setinggi lutut dihari pertama hujan," ungkapnya. (Oge)

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.

    Beranda