Plh Sekda Tanbu : Percepat Penurunan Stunting, Pola Pikir Masyarakat Harus Dirubah - BIDIK KALSEL

  • Membidik ke Segala Arah

    ©Bidik Kalsel

    Website Ini Telah Dilihat 13,17 Juta Kali

    Senin, 14 Desember 2020

    Plh Sekda Tanbu : Percepat Penurunan Stunting, Pola Pikir Masyarakat Harus Dirubah

    Tanah Bumbu - Keberhasilan dalam percepatan penurunan stunting ini tidak hanya kerja keras pada satu pihak saja, namun komponen lain pun turut terlibat dalam penanganannya.

    Hal penting lagi, pola ini pikir masyarakat atau mindsetnya harus dilakukan intervensi dari semua pihak. Dimana dalam merubah pola pikir itu diperlukan sinergitas dengan yang lainnya.

    Hal ini dikatakan Plh Sekdakab Tanbu H. Ambo Sakka, Senin (14/12/20) saat menerima jajaran Dinas Kesehatan Pemerintah Kabupaten Pasir Kalimantan Timur yang melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Tanah Bumbu.

    "Berapapun anggaran yang dikeluarkan, tapi bila pola pikirnya tidak dapat dirubah, maka sasaran tidak akan tercapai," jelas Ambo Sakka pada pertemuan yang digelar di Ruang Rapat Bersujud Kantor Bupati.

    Sebelumnya Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Pasir, Yasri mengungkapkan kedatangannya, yakni ingin belajar dalam hal penanganan stunting, karena Kabupaten Tanah Bumbu telah mendapatkan penghargaan dari Menteri Dalam Negeri dalam hal percepatan penurunan stunting.

    "Dengan pertemuan ini, diharapkan ada oleh oleh yang kami dapatkan hingga bisa diterapkan ke teman teman yang ada di Puskesmas," ucap Yasri.

    Disamping itu, pihaknya juga ingin belajar, bagaimana konvergensi dari sekian OPD yang ada sehingga mempercepat penurunan stanting ini.

    "Sebenarnya kami sudah memiliki berbagai Peraturan Daerah, namun kami belum menjadi Lokus, sehingga berjalannya lambat. Seandainya sudah menjadi Lokus, kemungkinan kami berusaha seperti Tanah Bumbu, namun sebelumnya kami lebih dulu belajar kesini agar bisa," ungkapnya.

    Perlu diketahui, dalam hal penanganan Stunting, Kabupaten Tanah Bumbu dikatakan berhasil pada Tahun 2019 kemarin. Keberhasilan ini menjadikan acuan Kabupaten lainnya untuk belajar tentang bagaimana penanganan tersebut. (Rel)


    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.

    Beranda