Tanah Bumbu -
Setelah genap sepekan, pencarian korban yang terjebak diterowongan tambang manual di Desa Mantawakan Mulia Kecamatan Mantewe dihentikan Tim Gabungan.
"Sesuai SOP dan dari pihak keluarga korban yang sudah pasrah serta merelakan, maka pencarian korban dihentikan," ungkap Kepala BPBD Tanbu melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD, Abdul Rahim, Minggu (31/01/21).
Secara resmi lanjutnya, Bupati Tanah Bumbu melalui Camat Mantewe Zulhadie, Tim Gabungan TNI Polri menghentikan pencarian korban. Namun ditingkat Kecamatan, Koramil dan Polsek terus memantau pencarian yang dilakukan oleh warga sekitar.
"Untuk tingkat Muspida, pencarian dihentikan. Namun dari tingkat Muspika hingga Desa terus memantau pencarian yang dilakukan oleh para warga, dan kami dari BPBD serta Tim Basarnas terus memberikan dukungan juga bantuan jika diperlukan sewaktu waktu," ucap Rahim.
Perlu diketahui, sejak terjadinya musibah yang menimpa puluhan warga pekerja tambang manual diterowongan pada Minggu (24/010/21), Tim Basarnas Gabungan TNI Polri melakukan pencarian dan evakuasi para korban.
Setelah sebanyak 12 orang berhasil selamat, Tim kemudian melakukan pencarian dan berhasil mengevakuasi 9 korban yang telah meninggal dunia, dan hingga saat ini masih menyisakan 1 korban yang belum ditemukan. (M12)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.