Tanah Bumbu -
Adanya beberapa warga pekerja tambang manual yang terjebak dilorong goa karena tertutup air, beberapa Anggota DPRD Tanah Bumbu tinjau lokasi untuk memastikan penanganan evakuasi, Selasa (26/01/21).
Adapun Anggota DPRD Tanbu yang turun kelokasi, Andrean Atma Maulani, H. Abdul Kadir, H. Jumron, Dading Kalbuadi dan Parman.
Menurut H. Abdul Kadir, pihaknya merasa turut prihatin akan nasib warga yang terjebak tersebut, dan berharap mereka yang terjebak bisa keluar dengan selamat.
"Kita berharap, dengan banyaknya Tim SAR dan lengkapnya peralatan yang ada, warga yang terjebak bisa segera dikeluarkan dengan kondisi selamat," ungkap H. Abdul Kadir.
Menurut warga yang sebelumnya berhasil keluar lanjutnya, didalam terowongan tersebut ada ruangan luas, seperti kamar kamar bekas galian. Jadi untuk udara masih memungkin untuk bisa bernafas, tapi kita tetap berdoa untuk mereka yang terbaik agar selamat semuanya.
Perlu diketahui, sebelumnya ada 22 warga yang terjebak saat melakukan penggalian batu bara didalam terowongan yang ada di Desa Mantawakan Mulia Kecamatan Mantewe, namun sebanyak 12 orang terlebih dulu telah selamat keluar dari terowongan, hingga menyisakan 10 orang lagi yang hingga saat ini masih terus dilakukan evakuasi.
Sebelumnya juga, jajaran Pemkab Tanbu, Kodim 1022, Polres Tanbu dan pihak terkait lainnya telah turun kelokasi untuk memantau dan membantu penanganan evakuasi yang dilaksanakan oleh Tim SAR. (M12)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.