Bang Dhin : Pemulihan Ekonomi Nasional Perlu Didukung Semua Pihak

Banjarmasin -

Menjadi pembicara pada acara Seminar Pemulihan Ekonomi Nasional, Wakil Ketua DPRD Propinsi Kalsel M. Syaripuddin SE, M.AP (Bang Dhin) menyebut Pemulihan Ekonomi Nasional akan terwujud jika didukung oleh semua pihak.

Pada kegiatan yang bertempat di Ballroom Calamus Rattan Inn Hotel, Senin(12/04/21), acara bertema HIPMI Kalsel Bersama Pengusaha UKM Siap Mendukung Pemerintah RI Dalam Pemulihan Ekonomi Nasional Sejalan Dengan Transformasi Polri Yang Presisi.

Selain Bang Dhin, turut serta menjadi Narasumber Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kalsel Gustafa Yandi, Kasubdit Ekonomi Polda Kalsel AKBP Sigit Hariyadi SIK, MH, Kepala Bagian Edukasi & Perlindungan Konsumen OJK Regional 9 Kalimantan Putu Gede Indra Setyadi dan Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPP HIPMI), H. Hamdallah.

Dálam kesempatan itu, Bang Dhin mengatakan kolaborasi antara Pemerintah, pengusaha, organisasi pengusaha serta jajaran Polri menjadi instrumen penting untuk Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). 

"Diperlukan sinergi seluruh pihak untuk menangani Pemulihan Ekonomi Nasional," ucapnya saat menjadi pembicara talk show bertajuk Mendukung Program Pemerintah Dalam Pemulihan Ekonomi Nasional di Kalsel atas Dampak Pandemi Covid-19 yang diselenggarakan Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan.

Politisi Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan ini jugá mengatakan, di Kalsel ada ratusan ribu pengusaha yang tergabung dalam berbagai organisasi, seperti misalnya Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) yang bisa dimanfaatkan untuk menyalurkan berbagai program bantuan. 

Menurutnya, selain kolaborasi Pemerintah juga mesti menjaga keberadaan para pengusaha dengan memberikan berbagai suntikan bantuan atau permodalan. Karena selain sektor usaha kecil, PEN juga dipengaruhi sektor industri. Imbas Pendemi Covid-19 sektor ini juga tak kalah lesunya dengan sektor lain.  

"Dalam jangka pendek pemulihan sektor industri yang terdampak masih amat bergantung pada peran pemerintah," sambungnya. 

Dikatakannya, peran serta pemerintah masih krusial karena pelaksanaan protokol kesehatan di berbagai industri belum mampu mendongkrak perekonomian nasional di tengah pandemi secara maksimal.

"Saya berharap, dengan adanya acara ini bisa menjadi semangat kerjasama semua pihak untuk pemulihan ekonomi di Banua. Juga kerja sama antara HIPMI, Polda dan Pemerintah Daerah Kalsel untuk memulihkan ekonomi bisa terus berlanjut," pungkasnya. (Rel)