Bang Dhin Apresiasi Atas Dibukanya Pelatihan Kerja Oleh BLK Kalsel - BIDIK KALSEL

  • Membidik ke Segala Arah

    ©Bidik Kalsel

    Website Ini Telah Dilihat 13,17 Juta Kali

    Sabtu, 22 Mei 2021

    Bang Dhin Apresiasi Atas Dibukanya Pelatihan Kerja Oleh BLK Kalsel

    Banjarmasin -
    Dalam rangka memberikan keterampilan kerja, Balai Latihan Kerja (BLK) Kalsel membuka pelatihan untuk para pencari kerja di Kalsel.

    Hal ini sesuai dengan tugas pokok BLK Kalsel, yaitu melakukan pelatihan keterampilan kerja bagi para pencari kerja yang ada di Kalimantan Selatan.

    Pelatihan di BLK sendiri mempunyai 11 Kejuruan yang bisa dipilih, yaitu administrasi perkantoran, teknik komputer jaringan, desain grafis, tata boga/perhotelan, operator menjahit pakaian dasar, servis sepeda motor (Roda 2), teknik AC Mobil & servis ringan mobil, las industri SMAW 3G, operator mesin bubut, teknik refrigator dan otomasi elektronika.

    Dengan dibukanya pelatihan kerja oleh Balai Latihan Kerja Kalsel ini, Wakil Ketua DPRD Propinsi Kalsel Muhammad Syaripuddin SE, M.Ap mengapresiasi dan menyambut baik program tersebut.

    "Pelatihan keterampilan memang sangat perlu kita lakukan, agar masyarakat kita bisa lebih berkembang dan siap menghadapi persaingan ketat di dunia kerja," ujar Bang Dhin, sapaan akrab pemuda asal Tanah Bumbu ini, Sabtu (22/05/21).

    Akan tetapi, Bang Dhin mengakui bahwa BLK juga mengalami recofusing (pemangkasan) anggaran, termasuk tahun 2021 ini. Untuk itu Bang Dhin berkomitmen akan berkordinasi ke Kementerian Tenaga Kerja untuk penambahan alokasi dana pusat.

    "Saya inginnya, 1000 orang bisa dilatih tiap tahunnya, tentunya dengan target dan sasaran peserta yang tepat serta pelatihan yang diberikan harus sesuai dengan kebutuhan di Banua," harapnya.

    Selain itu, Bang Dhin juga berharap pelatihan yang dilakukan BLK harus melalui tahap telaahan lebih lanjut, apa yang memang sedang dibutuhkan di Kalimantan Selatan sehingga hasil dari pelatihan tersebut dapat digunakan peserta untuk mencari atau membuka lapangan pekerja.

    "Tetap pada pernyataan saya, masyarakat Banua jangan sampai cuma jadi penonton, sedangkan lapangan pekerjaan malah diisi orang dari daerah lain dan TKA. Untuk itu saya bantu fasilitasi mencarikan anggaran tambahan, sesuai dengan tugas dan fungsi saya," tegasnya. (Rel)

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.

    Beranda