Bersama masyarakat sekitar, Yayasan Haji Maming 69 menanam ribuan pohon mangroove di Desa Pulau Burung Kecamatan Simpang Empat, Minggu (03/10/21).
Dari tempat pembibitan pohon mangrove di Desa Pulau Burung yang difasilitasi PT. Maming 69 Batulicin, tanaman mangroove ditanam disekitar pesisir Pulau Burung.
Ketua Yayasan Haji Maming 69 Batulicin Syafruddin H. Maming mengatakan, kegiatan penanaman adalah dalam rangka melestarikan hutan mangrove sebagai aksi nyata perusahaannya, dalam upaya menjaga kelestarian lingkungan.
"Ada 10 ribu tanaman mangrove yang kami tanam untuk hari ini dan besok, masing-masing 5 ribu pohon perhari," jelas proa yang akrab disapa Bang Buncung ini.
Harapan cuncung, dengan penanaman mangrove ini untuk melestarikan alam sebagai paru-paru dunia, karena satu pohon bisa menyelamatkan satu bumi.
"Kawasan pesisir pantai Kalimantan Selatan harus diselamatkan dengan tumbuh suburnya pohon bakau. Karena pohon mangrove manfaatnya sangat besar untuk mencegah terjadinya abrasi pantai," ujar mantan Anggota DPR RI dari Fraksi Partai PDI Perjuangan.
Dikatakannya, kegiatan ini adalah upaya mendorong masyarakat dalam pelestarian mangrove, sekaligus mewujudkan ekowisata di desa-desa pesisir.
"Kedepan diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat, melalui pengembangan sektor pariwisata berkelanjutan yang ramah lingkungan," pungkasnya. (Rel)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.