Kecamatan Simpang Empat Laksanakan Musrenbang 2023 - BIDIK KALSEL

  • Membidik ke Segala Arah

    ©Bidik Kalsel

    Website Ini Telah Dilihat 13,17 Juta Kali

    Selasa, 08 Maret 2022

    Kecamatan Simpang Empat Laksanakan Musrenbang 2023

    Tanah Bumbu - Bertempat di Aula Kantor Kecamatan Simpang Empat, Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan di Kabupaten Tanah Bumbu resmi dimulai, Senin (07/03/22).

    Dibuka secara resmi oleh Bupati Tanah Bumbu Zairullah Azhar, Musrenbang tingkat Kecamatan untuk penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2023 ini dihadiri Sekretaris Daerah, jajaran Kepala SKPD, Unsur Muspika dan seluruh Kepala Desa serta PKK yang ada di wilayah Kecamatan Simpang Empat.

    Dalam sambutannya Bupati Tanbu Zairullah menyampaikan, Musrenbang yang dilaksanakan pada hari ini pada hakikatnya untuk membahas dan menyepakati secara objektif hasil-hasil Musrenbang pada tingkat desa yang akan menjadi usulan prioritas pemerintah di wilayah Kecamatan.

    “Rumusan arah kebijakan pembangunan tahun 2023 sebagaimana yang disesuaikan dalam RPJMD adalah 4 program prioritas kita yakni SDM, Pendidikan, Ekonomi, Penguatan Pemerintahan, ditambah dengan peran serta PKK juga sangat penting yakni terkait penanganan stunting di Kabupaten Tanah bumbu," sebut Zairullah.

    Sementara Camat Simpang Empat Supiani dalam kesempatan itu mengatakan, Musrenbang Kecamatan merupakan rangkaian dari proses penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2023 secara partisipatif untuk menjaring aspirasi dan kebutuhan masyarakat sesuai dengan potensi, serta permasalahan yang dihadapi dalam pembangunan dan pemberdayaan Masyarakat.

    “Saya sangat berterimakasih kepada Bupati Tanah Bumbu yang telah mengakomodir semua usulan desa dan kelurahan khususnya yang skala prioritas di wilayah Kecamatan Simpang Empat,” ujar Supiani.

    Adapun tema Musrenbang RKPD Tahun 2023 ini adalah, Penguatan infrastruktur dan ekonomi yang berkelanjutan dan berkeadilan untuk optimalisasi kapabilitas bernuansa kearipan lokal yang relegius. (Rel)



    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.

    Beranda