Berdasarkan informasi di dapat, korban menyebrang laut dari Pare-Pare menuju Pulau Kalimantan menggunakan rakit perahu. Kemudian perahu tersebut terbalik terkena ombak, dan akhirnya korban terapung bersama perahunya yang terbalik.
Hal ini disampaikan Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Banjarmasin, Al Amrad sambil menyebut, korban ditemukan KM STB 14 dalam keadaan selamat.
Adapun pria yang berhasil diselamatkan tersebut, adalah Muhammad Daeng Riboko (30) asal Gowa Sulawesi
Selatan, yang perahu rakitnya terbalik di sekitar selat Makasar.
“Kami terima info pada Rabu (17/08/22), dan Basarnas Banjarmasin melalui Unit Siaga SAR Batulicin memberangkatkan 4 orang personil pada Kamis, (18/08/22) menuju titik intercept guna melakukan Medevac terhadap korban.
Diketahui saat Tim SAR
Gabungan aampai di Kapal KM. STB 14, kondisi Daeng lemas dan
sebagian kulitnya lecet karena air laut.
“Pada pukul 12.00 Wita Tim SAR Gabungan tiba di dermaga pos Pol Airud Polda Kalsel, dan selanjutnya korban di evakuasi menggunakan ambulance ke Puskesmas Sebamban
baru,“ ungkap Deni Arizal selaku Kepala Unit Siaga SAR Batulicin. (HMS -SAR/BJM)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.