Setelah genap 10 hari, yakni dari Tanggal 26 Agustus hingga 04 September 2022, Tim Basarnas Gabungan menghentikan pencarian terhadap ABK KM Teman Niaga yang hilang tenggelam di Selat Makasar pada Senin (22/08/22) lalu.
Kegiatan Penutupan dan Penghentian Pencarian Korban KM. Teman Niaga yang tenggelam di Selat Makassar tersebut dilaksanakan di Pelabuhan Samudera Simpang Empat (Pelabuhan Pelindo III Batulicin), Minggu (04/09/22).
Acara kegiatan Penutupan penghentian pencarian dipimpin langsung oleh Kepala KSOP lll Kotabaru-Batulicin, dengan didampingi Basarnas Propinsi Kalsel.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Komandan Lanal Kotabaru, Kapolres Tanah Bumbu Cq Unit Nafis, Kepala KSOP Kota Baru-Batulicin, GM Pelindo lll Batulicin, Komandan KN.Ular Laut 405 Bakamala, Komandan KRI Tongkol 813 TNI AL, Komandan Pos TNI AL Batulicin, Kepala Satpolair Polres Tanah Bumbu, Kepala Pelaksana BPBD Kab.Tanah Bumbu, Kepala Dinas Perhubungan Kab.Tanah Bumbu, Kepala Dinas Kesehatan Kab.Tanah Bumbu, Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Batulicin, Ketua PKJR Tanah Bumbu, Ketua Baguna Kab.Tanah Bumbu, Ketua Tim Rescue Tapin/TRT, Ketua Satgas Pramuka Simpang Empat, Pemilik Kapal PT. Dua Berlian Perkasa dan Agen Kapal PT. Kembang Jaya Abadi Perkasa.
Dalam kesempatan itu, Kepala KSOP Kotabaru-Batulicin, Agus Sularto yang didampingi Kepala Sub Seksi Operasi dan Siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan Banjarmasin (Basarnas), Amri Zuna Kurniawan, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam pencarian.
"Atas semua partisifasi, kerja keras dan semangat kebersamaan dalam upaya pencarian korban dalam beberapa hari ini, saya ucapkan terima kasih kepada semu pihak yang terlibat," ucapnya.
Perlu diketahui, dari 15 orang ABK KM Teman Niaga yang tenggelam tersebut, 4 orang berhasil selamat, 3 ABK ditemukan tewas mengapung oleh TIM SAR, sisanya 8 orang lagi diharapkan bisa ditemukan oleh masyarakat setempat. (Rel)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.