Setelah 2 hari melakukan pencarian terhadap warga yang tenggelam di Daerah Aliran Sungai (DAS) Hukum Sungai Utara (HSU) Amuntai, Tim SAR Gabungan akhirnya berhasil menemukan korban, Selasa (22/11/22).
Sebelumnya, seorang pemuda bernama Muhammad Nasrullah (19), dilaporkan tenggelam sejak Senin (21/11/22), sekitar pukul 17.30 Wita. Korban tenggelam merupakan warga Jalan Pangeran
Antasari, Kelurahan Antasari, Amuntai.
Kantor Pencarian dan Pertolongan Banjarmasin kemudian mengirimkan Tim dari Unit Siaga SAR Tabalong.
“kami berangkatkan Tim dari Unit Siaga SAR Tabalong untuk melakukan pencarian.
"Dengan membawa rubber boat, sesampainya di lokasi Tim kemudian berkoordinasi dengan Tim yang lebih dulu berada di lapangan, dan akhirnya korban dapat kita temukan,” terang Al Amrad S.Sos, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Banjarmasin.
Menurut Koordinator Unit Siaga SAR Tabalong Andy S Sinaga mengatakan, didapatkan kronologi bahwa korban
dan beberapa teman korban berenang dari lanting ke seberang sungai, tepatnya sebuah keramba. Selanjutnya korban dan teman temannya sempat beristirahat selama sekitar semenit di keramba,
mereka kemudian berenang lagi menuju lanting di seberang sungai.
“Setibanya di tengah sungai, korban sempat meminta tolong lantaran tidak kuat lagi berenang. Teman-teman korban berusaha membantu, tetapi tidak berhasil," jelasnya.
Tim SAR gabungan melakukan pencarian dari titik nol menuju beberapa ratus meter menyusuri sungai menggunakan perahu karet maupun perahu bermotor, dan korban di temukan pada jarak
kurang lebih 150 meter dari titik nol di sekitar sungai belakang Plaza Amuntai.
"Iya, korban ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia dan langsung kita evakuasi menuju rumah duka,” tutup Andy S Sinaga, Koordinator Basarnas Tabalong. (Rel)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.