Terendah se Kalsel, penanganan Stunting di Kabupaten Tanah Bumbu mendapat pujian dari Kepala BKKBN Kalsel, Ramlan.
Hal ini disampaikannya pada saat menghadiri kegiatan pencanangan Kampung Keluarga Berkualitas Tahun 2022 yang dilaksanakan oleh Pemkab Tanbu melalui Dinas Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DKBP3A), Senin (21/11/22).
Pada kegiatan yang dilaksanakan di Desa Pandansari Kecamatan Karang Bintang, Ramlan menyebut, Kabupaten Tanah bumbu mencerminkan sangat baik sekali untuk penanganan stunting, terendah di Kalimantan Selatan yakni diangka 15,1 persen untuk di tahun 2022 dan saya yakin akan turun menjadi 14 persen pada tahun depan.
Sementara terkait kegiatan Pencanangan Kampung Keluarga Berkualitas, Ramlan mengatakan ini adalah merupakan pengganti dari program terdahulu, yakni Kampung Keluarga Berencana.
Adapun tujuan dari pencanangan Kampung Keluarga Berkualitas ini adalah, agar semua lintas sektor berperan aktif dalam penanganan stunting yang ada diwilayah pedesaan. Dan ini merupakan salah satu program Pemerintah Pusat yang dilaksanakan di seluruh Propinsi, Kabupaten dan Kota se Indonesia.
Sementara Bupati Tanah Abah HM Zairullah Azhar dalam sambutannya yang dibacakan oleh Sekretaris Daerah H. Ambo Sakka mengatakan, atas nama Pemerintah Daerah menyambut baik dan sangat mengapresiasi diadakannya Pencanangan Kampung Keluarga Berkualitas (KB) sekaligus launching Dapur Sehat Atasi Stunting (DASHAT) di tingkat Desa/Kelurahan.
Karena program ini, sangat penting dan strategis sebagai bentuk Optimalisasi Penyelenggaraan Kampung Keluarga Berkualitas (KB) dengan tujuan meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) dan memberdayakan serta memperkuat institusi keluarga di setiap desa/kelurahan.
Sebagaimana diketahui bersama bahwa Kampung KB merupakan pendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat. Program-program KB tidak hanya menekan jumlah penduduk, namun juga untuk memudahkan Pemerintah Daerah dalam rangka meningkatkan pembangunan wilayah berwawasan kependudukan. Seperti kesehatan, pendidikan dan lingkungan.
“Saya berharap masyarakat dapat lebih mengerti arti keluarga berkualitas, sehingga program program pemerintah untuk mensejahterakan masyarakat dan menyukseskan warga desa dalam pengentasan stunting dapat berjalan dengan baik,” kata Sekda Tanbu.
Pada kegiatan Pencanangan Kampung Keluarga Berkualitas tahun 2022 yang juga bertepatan dengan peringatan Hari Jadi Desa Pandansari yang ke-38, dihadiri pula oleh Ketua TP PKK Kabupaten, Kepala SKPD, Camat dan para Kepala Desa. (Rel)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.