Mendapat laporan terkait belum pulangnya 2 warga Sungai Buluh dari mencari ikan, Tim Basarnaa Banjrmasin segera melakukn proses pencarian.
Adalah Jamsari (71) dan Fahmi (62), yang berangkat pada Kamis (18/05/23) untuk memasang perangkap ikan menggunakan 2 unit perahu di sekitaran Sungai Buluh Kecamatan Labuan Amas Utara Kabupaten Hulu Sungai Tengah.
Menurut saksi atasnama Durahman, saat kedua orang tersebut berangkat, cuaca kurang bagus dengan kondisinya hujan deras disertai angin kencang. Hingga hari Jum'at (19/05/23) ke 2 orang tersebut tak kunjung kembali ke rumah, hingga akhirnya pihak keluarga melapor ke Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Banjarmasin.
“Benar, kami terima info pada tanggal 19/05/2023 pukul 20.30 WITA, bahwa ada laporan orang Hilang di sungai Buluh kec. Labuan Amas Utara Kab. Hulu Sungai Tengah, menerima laporan tersebut kami langsung menurunkan personil melalui Unit Siaga SAR Tabalong agar segera melakukan proses pencarian” ungkap Al Amrad, S.Sos.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Banjarmasin, Al Amrad S. Sos membenarkan adanya 2 warga yang dilaporkan belum kembali saat beraktivitas menangkap ikan.
"Benar, kami terima info pada Jum'at (19/05/23) pukul 20.30 WITA malam, dan malam itu juga Tim yang di koordinatori oleh Andy Surya Sinaga meluncur kelapangan dan langsung berkoordinasi dengan pihak keluarga korban serta Potensi SAR yang ada di lapangan, Tim SAR Gabungan langsung melakukan penyisiran di sekitar titik duga LKP," terangnya.
Sementara Andy Surya Sinaga menuturkan, sekitar pukul 00.00 WITA Tim menghentikan sementara pencarian korban, dan akan dilanjut besok pagi.
"Tim SAR Gabungan akan berupaya semaksimal mungkin dalam melakukan proses pencarian terhadap 2 korban yang belum ditemukan, kami berharap korban dapat segera diketemukan dalam keadaan selamat,” ungkap Andy Surya Sinaga. (HMS-SAR/BJM)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.