Dihadiri ratusan simpatisan dan relawan pendukung Ganjar Pranowo sebagai Calon Presiden Republik Indonesia Tahun 2024, Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Kalimantan Selatan Muhammad Syaripuddin (Bang Dhin) meresmikan Posko Gotong Royong di Kota Pelaihari Kabupaten Tanah Lau, Kamis (01/06/23).
Dalam sambutannya Bang Dhin menyampaikan, momentum Peringatan Hari Kahir Pancasila yang diperingati setiap tanggal 1 Juni dapat dijadikan sebagai refleksi perjuangan Bung Karno, yang menyampaikan ide serta gagasannya tentang dasar Negara Indonesia Merdeka yang dinamainya dengan Pancasila.
”Melalui Posko Pemenangan ini, saya mengharapkan agar kita semua dapat membangun soliditas dengan kekuatan gotong royong. Kita harus menghimpun seluruh tenaga dan pikiran untuk dapat dijadikan sebagai energi dan kekuatan dalam mewujudkan kemenangan bagi Ganjar Pranowo sebagai Presiden Republik Indonesia Tahun 2024,” tegasnya.
Menurutnya, Posko Pemenangan ini berfungsi sebagai wadah perjuangan bagi berbagai kalangan yang hendak mendukung Ganjar Pranowo dalam Pemilihan Presiden Tahun 2024.
”Posko Gotong Royong ini dapat digunakan oleh berbagai kelompok, komunitas, relawan, simpatisan, maupun koalisi Partai pendukung Ganjar Pranowo sebagai Calon Presiden Tahun 2024,” ungkapnya.
Ditambahkannya, bahwa seluruh barisan pendukung agar selalu turun ke bawah dengan menyapa masyarakat dan mensosialisasikan Ganjar Pranowo.
”Kepada seluruh pendukung untuk senantiasa memperhatikan dua arahan saya. Yakni, Pertama agar segera turun ke bawah dengan menyapa masyarakat. Kedua, agar selalu hadir ditengah-tengah masyarakat dengan mensosialisasikan sosok Ganjar Pranowo sebagai Calon Presiden pilihan Tahun 2024," pesannya.
Kegiatan yang dilaksanakan bertepatan dengan Hari Lahir Pancasila ini turut dihadiri oleh sejumlah Tokoh Masyarakat, antaranya H. Adriansyah Mantan Bupati Tanah Laut, Wartono Wakil Walikota Banjarbaru, Imam Suprastowo Anggota DPRD Kalsel, serta Pimpinan dan Pengurus DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tanah Laut. (Rel)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.