Berlangsung selama 2 hari,Tanah Bumbu Internasional Kite Festival digelar di Pantai Pagatan, Kecamatan Kusan Hilir.
Gelaran acara yang resmi dibuka oleh Bupati Tanah Bumbu HM. Zairullah Azhar tersebut, Sabtu (21/10/23), diikuti peserta dari pelayang lokal, domestik hingga mancanegara.
“Ada pelayang dari Swiss, Australia, India dan New Zealand yang sudah menerbangkan layang-layangnya di Pantai Pagatan hari ini,” sebut Kepala Disbudporpar Tanbu, H. Syamsuddin.
Selebihnya, tambahnya, beberapa pelayang mancanegara dari beberapa negara lainnya juga akan menyusul dalam Tanah Bumbu Internasional Kite Festival 2023.
“Pelayang internasional akan akan ikut menyusul, yakni Yunani, Korea Selatan, Singapura, Inggris, China, Prancis, Rusia dan Timur Leste,” jelasnya.
Syamsuddin menambahkan, kegiatan ini merupakan instruksi Bupati Zairullah Azhar untuk memperkenalkan destinasi wisata dan menarik wisatawan.
“Para pelayang ini nantinya akan memperkenalkan ke Negaranya masing-masing destinasi wisata di Bumi Bersujud yang sudah mereka kunjungi,” ujarnya.
Menurutnya, sektor pariwisata menjadi salah satu strategi Pemkab Tanbu kedepan untuk menciptakan sumber pendapatan asli daerah baru.
“Karena sektor pariwisata ini merupakan potensi yang tidak akan pernah habis. Berbeda dengan sumber daya alam seperti minyak, batubara ataupun logam yang akan habis,” ucap dia.
Terpantau, sejak di buka Bupati, beberapa pelayang lokal, domestik dan mancanegara mulai menerbangkan layangan di langit Pantai Pagatan.
Salah satunya, layang-layang berantai milik pelayang asal Negara India yang berukuran besar. Berbentuk mirip seperti ular kobra dengan paduan warna biru dan kuning.
Sementara beberapa layang-layang milik pelayang domestik dan lokal, kebanyakan menampilkan layang-layang dengan karakter satwa seperti ikan, naga dan ular. (Rel)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.