Seiring dengan evaluasi kinerja Pemerintah Propinsi Kalimantan Selatan dan proses perencanaan kedepan terhadap program Pemerintah Daerah, Wakil Ketua DPRD Kalsel M. Syaripuddin mendorong Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA) untuk Madrasyah dan Pondok Pesantren dapat terealisasi lebih baik lagi di Tahun 2025.
”Saat ini proses evaluasi terhadap hasil kinerja Pemerintah Propinsi Kalimantan Selatan tengah berjalan. Kami melihat kedepan pada Tahun 2025 khususnya terhadap Bantuan Operasonal Sekolah Daerah untuk Madrasyah dan Pondok Pesantren harus dilakukan secara optimal, sehingga realisasi dan bentuk afirmasi oleh Pemerintah Daerah berdampak secara menyeluruh,” ungkapnya.
Madrasyah dan Pondok Pesantren merupakan institusi Pendidikan yang banyak dijumpai di wilayah Kalimantan Selatan. Sebagai ruang pendidikan Islam dan pembentukan karakter, Bang Dhin mengatakan kehadirannya patut untuk mendapat dukungan oleh berbagai pihak.
”Di daerah banua kita, Madrasyah dan Pondok Pesantren banyak kita jumpai. Pondok pesantren sebagai salah satu lembaga pendidikan yang ada dalam masyarakat mempunyai peran penting dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia. Untuk itu sudah semestinya mendapat dukungan dari berbagai pihak, yang tidak hanya oleh Pemerintah Pusat melalui Kemenag namun juga oleh Pemerintah Daerah," tandanya. (Rel)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.