Sebanyak 143 orang Lansia dari Desa Mekar Jaya dan Desa Sumber Baru Kecamatan Angsana melakukan Senam Sehat pada Peringatan Hari Lansia Nasional 2024 di Gedung Serba Guna Desa Mekar Jaya, Minggu (09/06/24).
Dengan tema "Lansia Terawat, Indonesia Bermartabat", kegiatan ini dihadiri unsur Forkopimcam Angsana, Kepala Desa dan Perangkat, Kepala Puskesmas Perawatan Angsana, perwakilan Kepala Rumah Sehat Banjarmasin, perwakilan Dinsos dan Dinkes Tanbu, serta Rumah Zakat Banjarmasin.
Kepala Desa Mekar Jaya, Yono dalam sambutannya sangat mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih kasih atas kegiatan yang difasilitasi oleh PT. Borneo Indobara (BIB).
"Dengan adanya kegiatan ini secara otomatis mengingatkan saya, bahwa kita semua juga akan menjadi Lansia. Namun berkat mereka para sesepuh semua lah, perjuangan, pengorbanan dan doa mereka hingga kita bisa menjadi orang yang berguna bagi Nusa Bangsa dan Agama," ucap Yono.
Sama halnya dengan yang apa disampaikan oleh Kades Mekar Jaya, Agus Hari Purwanto yang mewakili Camat Angsana dalam sambutannya menambahkan, tak ada ayat yang menyatakan "Kita Harus Membalas Budi Orang Tua", tapi yang ada yaitu " Kita Harus Berbakti Kepada Orang Tua".
"Karena sebanyak apapun atau sekuat apapun kita takkan mampu untuk membalas budi orang tua kita, untuk itu lah kita diwajibkan untuk berbakti," sebut Agus.
Sementara Wahyudi Wijaya selaku Section-Head CSR yang mewakili GM Empowerment & Sustainability PT. BIB, Dindin Makinudin dalam sambutannya mengatakan, melalui Program Desa Ramah Lansia, PT. BIB memiliki berbagai kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan lansia, di antaranya:
1. Pelatihan Kader: Kami telah melatih para ibu kader yang siap membantu dan mendukung aktivitas lansia. Terdapat 10 ibu kader yang telah diberikan pelatihan, 5 kader dari Desa Sumber Baru dan 5 kader dari Desa Mekarjaya
2. Kelas Lansia: Diadakan berbagai kelas yang bermanfaat bagi lansia, baik dalam hal kesehatan maupun keterampilan.
3. Ojek Lansia: Menyediakan layanan transportasi yang memudahkan mobilitas para lansia. Melalui layanan transportasi ini, kita dapat meningkatkan kunjungan lansta ke posyandu. Semoga pada tahap kedua, kita dapat meluaskan jangkauan ojek lansia kita
4. Dukungan Sarana Prasarana: Meliputi penyediaan alat kesehatan, pembangunan kebun gizi, taman lansia, dan active zone yang menjadi tempat lansia beraktivitas dan bersosialisasi.
Program ini tidak akan berjalan dengan baik tanpa kolaborasi dan dukungan dari berbagai pihak. Kami berterima kasih kepada Rumah Zakat yang telah menjadi tim teknis kami, serta Puskesmas, Kecamatan, dan Pemerintah Desa hingga Dinas terkait yang telah memberikan dukungan penuh.
Selama satu tahun ini, kami telah melihat peningkatan yang signifikan dalam kunjungan lansia ke posyandu. Hal ini menunjukkan bahwa program ini telah berhasil meningkatkan kesadaran dan partisipasi lansia dalam menjaga kesehatan mereka.
Melihat keberhasilan ini, kami berkomitmen untuk melanjutkan program ini ke tahun kedua dengan fokus pada pemberdayaan ekonomi lansia. Seperti yang sudah bapak ibu lihat di depan balai, terdapat berbagai kremi UMKM dari lansia maupun kader. Pada program Desa Ramah Lansia Tahap 2, dengan kolaborasi bersama Rumah Zakat, kita akan meningkatkan kualitas UMKM Lansia di Sumber Baru dan Mekarjaya. Kami berharap lansia dapat menjadi tanggun dan mandiri, yang pada akhirnya juga dapat mendukung kemandirian posyandu.
"Kami berharap program ini dapat menginspirasi banyak pihak untuk lebih peduli dan berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan lansia," pungkasnya.
Acara selanjutnya dilakukan Penandatanganan MoU Peningkatan Pelayanan Kesehatan Lansia, Pemotongan Tumpeng, Pembagian Sertipikat Lansia Mandiri dan doa penutup. (Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.