Tanah Bumbu -Dilaksanakan di UMKM Center PT. Borneo Indobara (BIB), dilaksanakan Sosialisasi Penggunaan Briket Tambara (Hitam Membara) oleh perusahaan PT. BIB, Selasa (08/07/24).
Mewakili Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu, Sekda Tanbu H. Ambo Sakka dalam sambutannya sangat menyambut baik dan mengapresiasi atas terobosan yang dilakukan oleh PT. BIB Site Angsana.
Dikatakan Ambo Sakka, dirinya sangat gembira dengan adanya briket yang diproduksi oleh PT. BIB melalui Koperasi Borneo Jaya Mandiri Bersama, karena saat melakukan kajian terhadap peredaran dan harga LPJ yang ada di Tanah Bumbu, harga briket jauh lebih murah dan lebih efisien penggunaannya.
Terlebih bahan baku yang digunakan untuk pembuatan briket, adalah berasal dari rijek atau sisa sisa limbah dari batubara, hingga lebih murah dan banyak tersedia bahan bakunya.
"Saya berharap dengan kontribusi yang diberikan oleh PT. BIB, akan lebih memberikan dampak yang signifikan kepada masyarakat," ucapnya.
Dan juga tambahnya, terkait penggunaan briket ini, akan kita sosialisasikan di Kabupaten hingga jika perlu semua pejabat lingkup Pemkab Tanbu juga akan menggunakan briket.
Sementara sebelumnya, Chief Operating Officer (COO) PT. BIB Raden Utoro dalam sambutannya menyebut, tujuan dari produksi Briket Tambara ini adalah untuk menekan angka stunting dan pengentasan kemiskinan.
Tambara adalah sebuah produk briket yang ramah lingkungan dan diolah dari batu bara reject yang dimanfaatkan kembalikembali, dengan tahapan panjang hingga menghasilkan briket terbaik yang tahan lama, tidak berbau dengan asap kecil.
"Jika hal ini telah berkembang, banyak peminat yang menggunakan maka secara otomatis diperlukan produksi massal yang bisa menyerap tenaga kerja. Tentu ini akan mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan. Jika angka kemiskinan sudah berkurang, maka beban stunting juga berkurang," pungkasnya.
Dalam acara sosialisasi, hadir Dirjen Minerba Kementerian ESDM, Kepala Balai Besar Pengukian Tekmira, CEO PT. BIB, para Camat, Kepala Desa dan undangan lainnya. (Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.