Balai POM Banjarmasin Cek Kesehatan Produk Lokal, Kades Baroqah Bakal Ingatkan Pedagang Nakal - BIDIK KALSEL

  • Membidik ke Segala Arah

    ©Bidik Kalsel

    Website Ini Telah Dilihat 13,17 Juta Kali

    Rabu, 18 Desember 2024

    Balai POM Banjarmasin Cek Kesehatan Produk Lokal, Kades Baroqah Bakal Ingatkan Pedagang Nakal

    Tanah Bumbu -
    Mengambil tempat di halaman Kantor Desa Baroqah Kecamatan Simpang Empat, Balai POM Banjarmasin melakukan pengujian Kesehatan terhadap beberapa produk lokal yang beredar di Desa Baroqah, Rabu (18/12/24).

    Adapun produk makanan yang diuji melalui alat Test Kit, anataranya adalah Krupuk, Gulali, Pentol, Tahu, Saos Tomat, Popcorn, Cumi Kering dan produk lainnya.

    Semua sampel produk lokal tersebut diuji kandungannya, apakah ada mengandung Borax, Pormalin, Rhodamin B dan Metanil Yellow.

    Farhanah, selaku Penguji dari Laboratorium Balai PIM Banjarmasin, saat itu menemukan beberapa produk lokal yang terindikasi, yaitu Cumi Kering dan Kikil mengandung Pormalin, serta Gulali yang mengandung Rhodamin B.

    Atas temuan ini, Tim Balai POM Banjarmasin kemudian menyampaikan hasilnya kepada Kepala Desa Baroqah, Markuwat, agar ditindaklanjuti dan menyampaikannya kepada pedagang tersebut untuk tidak lagi berjualan didaerah wilayah Desa Baroqah, juga kepada masyarakat agar berhati hati dan lebih teliti lagi dalam membeli produk produk lokal. 

    Kepala Desa Baroqah, Markuwat yang menerima informasi dari Balai POM Banjarmasin ini mengucapkan terima kasih, dan akan mendatangi lokasi pedagang yang berjualan tersebut.

    "Terima kasih sudah melakukan tes uji kelayakan dan kesehatan di daerah Desa Baroqah. Hasil produk yang terindikasi ada kandungan yang merugikan kesehatan akan saya sampaikan kepada pedagangnya, akan saya ingatkan agar tak lagi berjualan diarea sini jika masih ada kandungan tersebut," ungkap Markuwat.

    Selain di Desa Baroqah, menurut Tim Balai POM Banjarmasin, mereka juga menemukan hal yang sama saat melakukan pengujian di Kelurahan Tungkaran Pangeran.

    "Di Kelurahan Tungkaran Pangeran kasusnya sama, yaitu pada produk Cumi Kering ditemukan kandung Pormalin, sedangkan saat melaksanakan pengujian di Batulicin hasilnya nihil. Setelah disini, terakhir kami akan melakukan pengujian di Pagatan," pungkasnya. (Red) 

    Tingkatan Pangeran, Batucin, Barokah dan Pagatan

    Tungkaran dan Barokah ditemukan makanan yang mengandung Pormalin, dari produk Cumi Kering.

    Produk kikil mengandung Pormalin
    Rodhamin B dari produk gulali
    Metanil yellow
    Borax nihil
    Melalui Test Kit






    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.

    Beranda