Pelantikan serentak kepala daerah hasil Pilkada 2024 sebanyak 481, terdiri dari 33 kepala daerah tingkat Provinsi, 364 kabupaten, dan 84 kota digelar di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (20/02/25).
Salah satu pasangan kepala daerah yang dilantik tersebut adalah Bupati dan Wakil Bupati Kotabaru, H. Muhamamd Rusli S. Sos dan Syairi Mukhlis S.Sos.
Harapan dan semangat baru untuk memajukan dan mensejahterakan warga Kotabaru disandarkan pada kedua figur pimpinan baru di Bumi Saijaan.
Telah diketahui khalayak, bahwa bumi Saijaan melimpah sumber daya alam (SDA) seperti Batubara, Semen, Biji Besi, Batu Alam, Emas, Cadangan Minyak (lari-larian) dan lainnya, ada juga perkebunan Kelapa Sawit dan olahan turunnya serta potensi wisata yang menjanjikan.
Anggota Aliansi Wartawan Saijaan, Lana menyampaikan ucapan selamat atas pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Kotabaru periode 2025-2023 yang dilaksanakan hari ini Istana Kepresidenan.
"Selamat dan sukses untuk bapak H.M Rusli dan Syairi Mukhlis atas pelantikan yang dilaksanakan hari ini, 20 Februari 2025, semoga mampu mengemban amanah warga Saijaan, memajukan Kotabaru dan mensejahterakan segenap warga saijaan," ucap Anggota AWAS Kotabaru, Lana (20/2/2025).
Lebih jauh Lana mengatakan bahwa Kabupaten Kotabaru memerlukan terobosan dalam pembangunan infrastuktur, jalan, jembatan, irigasi, kesehatan, pendidikan, pertanian dan lainnya, hal ini memerlukan pemikiran dan gagasan yang "out the box" (cara berpikir luar biasa) agar bumi Saijaan dapat mengejar ketertinggalan dari daerah lain.
"Semoga bapak M. Rusli dan Syairi Mukhlis dimampukan memilih dengan objektif dan selektif, pejabat-pejabat yang akan membantunya menjalankan pemerintahan yang melayani masyarakat," tutunya.
Selanjutnya Lana mengungkapkan, jika Bupati dan Wakili Bupati keliru dalam memilih/mengangkat pejabat-pejabat, justru akan menghambat laju pembangunan Kabupaten Kotabaru.
Mengakhiri penjelasannya, Lana juga berharap Bupati dan Wakil Bupati Kotabaru memperhatikan kesejahteraan insan pers yang bertugas di bumi Saijaan, sebagai pilar keempat demokrasi yang mengawal dan mengawasi jalannya pemerintahan (kontrol sosial).
"Semoga Bupati/Wakil Bupati bisa memfasilitasi perumahan untuk para wartawan di Bumi Saijaan," tutupnya. (Lana)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.