Bupati Tanbu Andi Rudi Latif bersama Kapolres AKBP Arief Prasetya, SIK, M.Med.Kom, mendampingi Kapolda Kalimantan Selatan, Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan, SIK, SH, MH, dalam kunjungan langsung ke sejumlah pos terpadu Operasi Ketupat Intan 2025 di Kabupaten Tanah Bumbu, Sabtu (29/03/25).
Kunjungan tersebut meliputi peninjauan Pos Terpadu Polres Tanbu di Kecamatan Simpang Empat dan Pos Terpadu Polres Tanbu di Kecamatan Batulicin, yang bertujuan untuk memastikan kesiapan personel, fasilitas, serta pelayanan yang diberikan kepada masyarakat selama libur Lebaran.
Pelayanan prima kepada masyarakat menjadi prioritas utama dalam operasi ketupat intan ini.
Kabid Humas Polda Kalsel, Kombes Pol Adam Erwindi, SIK, MH, menjelaskan bahwa Operasi Ketupat Intan 2025 bertujuan untuk menciptakan keamanan, ketertiban, serta kelancaran perjalanan para pemudik selama periode libur Lebaran.
Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan menyampaikan apresiasi atas kesiapan seluruh personel yang bertugas.
“Kami ingin memastikan bahwa pelayanan kepada masyarakat berjalan optimal, terutama dalam hal keselamatan dan kenyamanan perjalanan,” ujarnya.
Beliau juga mengimbau masyarakat untuk mematuhi peraturan lalu lintas, menjaga kesehatan selama perjalanan, serta memanfaatkan pos-pos pelayanan yang disediakan.
Operasi ini akan berlangsung hingga puncak arus balik guna mengantisipasi lonjakan kendaraan dan meminimalisir potensi kecelakaan.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Bang Arul menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pengamanan ini.
Ia juga berharap bahwa Operasi Ketupat Intan ini dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat Tanah Bumbu, khususnya para pemudik.
Adapun Operasi Ketupat Intan 2025 ini difokuskan pada pengamanan arus mudik dan arus balik pada Idul Fitri 1446 Hijriah di wilayah Kabupaten Tanah Bumbu. Pengamanan dilakukan mulai 26 Maret hingga 8 April 2025, dengan melibatkan unsur gabungan guna menjaga keamanan, ketertiban, dan kelancaran perjalanan pemudik. (Rel)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.